Begini Sikap Tegas Satpol PP KBB Menertibkan PKL Kawasan Underpass Padalarang

Satpol PP Kabupaten Bandung Barat (KBB) menertibkan sejumlah lapak pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Underpass Padalarang, KBB.

Begini Sikap Tegas Satpol PP KBB Menertibkan PKL Kawasan Underpass Padalarang
Satpol PP Kabupaten Bandung Barat (KBB) menertibkan sejumlah lapak pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Underpass Padalarang, KBB./Agus Satia Negara
INILAHKORAN, Ngamprah - Satpol PP Kabupaten Bandung Barat (KBB) menertibkan sejumlah lapak pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Underpass Padalarang, KBB.
Kepala Satpol PP KBB, Asep Sehabudin mengatakan, penertiban tersebut dilakukan pihaknya lantaran lokasi tersebut merupakan salah satu akses utama menuju perkantoran Pemda KBB yang terlihat kumuh.
"Terlihat kumuh karena banyak PKL yang berjualan di trotoar dan badan jalan, sehingga hal itu mengganggu para pejalan kaki dan pengguna jalan lainnya," katanya kepada wartawan.
Ia menyebut, ada dua lapak pedagang yang pihaknya bongkar. Sementara sejumlah PKL lainnya ditertibkan lantaran selama ini berjualan di sekitar Underpass Padalarang dan mengganggu ketertiban umum.
"Jika tidak dilakukan tindakan tegas dikhawatirkan keberadaan lapak pedagang dan PKL di kawasan tersebut akan bertambah banyak," sebutnya.
Ia menuturkan, awalnya sejak underpass selesai dibangun di sana tidak ada yang berjualan. Namun setelah sekian lama, kemudian mulai bermunculan pedagang dan lama kelamaan semakin banyak. 
"Di kawasan underpass itu pun kerap dijadikan tempat mangkal truk pembawa hasil sayuran untuk melakukan bongkar muat barang," tuturnya. 
Bahkan, sambung dia, kini jadi tempat pembuangan sampah yang kerap terlihat menumpuk, termasuk jadi lokasi pemasangan spanduk atau baliho karena lokasinya sangat strategis. 
"Semua ditertibkan, tidak boleh ada yang jualan, tidak diperkenankan truk melakukan bongkar muat, atau jadi tempat mengumpulkan sampah. Makanya kami bersihkan, termasuk spanduk dan baliho juga kami copot," tegasnya. 
Selain untuk menegakkan Perda K3 dan menjaga ketertiban kawasan, ia menambahkan, kegiatan penertiban itu juga untuk mendukung program penataan kawasan Padalarang
Hal itu dilakukan, mengingat Stasiun Padalarang akan menjadi tempat pemberhentian Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB), sehingga aktivitas mobilitas kendaraan maupun orang akan tinggi.
"Makanya kami akan tempatkan personel yang stanby di sekitar underpass agar pedagang dan PKL tidak kembali lagi," ucapnya.
"Berikutnya penertiban juga akan dilanjutkan ke Pasar Tagog dan Pasar Panorama Lembang," tandasnya. *** (agus satia negara).


Editor : JakaPermana