Guna Menangkan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024, Relawan Gapura Nusantara Lakukan Kampanye Mandiri

Relawan Gapura Nusantara (RGN) menggelar pendidikan dan pelatihan, guna melahirkan juru kampanye mandiri untuk memenangkan Ganjar Pranowo di kontestasi pemilihan presiden (Pilpres) yang dihelat 14 Februari 2024 mendatang.

Guna Menangkan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024, Relawan Gapura Nusantara Lakukan Kampanye Mandiri
Relawan Gapura Nusantara (RGN) menggelar pendidikan dan pelatihan, guna melahirkan juru kampanye mandiri untuk memenangkan Ganjar Pranowo di kontestasi pemilihan presiden (Pilpres) yang dihelat 14 Februari 2024 mendatang./Yuliantono

INILAHKORAN, Bandung - Relawan Gapura Nusantara (RGN) menggelar pendidikan dan pelatihan, guna melahirkan juru kampanye mandiri untuk memenangkan Ganjar Pranowo di kontestasi pemilihan presiden (Pilpres) yang dihelat 14 Februari 2024 mendatang.

Wakil Ketua Umum RGN Rudi S Kamri mengatakan, diklat ini dilakukan di sejumlah daerah yakni Provinsi Jawa Barat, DKI Jakarta, Banten, Jawa Timur, Sumatera Utara dan Sulawesi Selatan.

"Kami adakan pendidikan dan pelatihan selama dua hari ini di Bandung, untuk melatih para pelatih yang berasal dari organisasi relawan di seluruh Jawa Barat. Hari ini ada 13 organisasi relawan yang ikut serta," ujarnya di Hotel Grand Asrilia, Kota Bandung, Sabtu 9 September 2023.

Baca Juga : Berbagi Santunan Bersama Anak Yatim, Warnai Haul Partai Demokrat di DPD Jabar

Dia melanjutkan, usai kegiatan ini para relawan dapat melakukan kampanye secara mandiri untuk memenangkan Ganjar. Terlebih masa kampanye untuk Pemilu 2024 terbilang pendek, sehingga sulit untuk meningkatkan efektivitas.
 
"Jadi, kami harus mendidik orang-orang yang bisa menginformasikan ke masyarakat mengapa harus memilih Ganjar Pranowo. Kami juga berterima kasih atas dukungan tokoh Jabar sekaligus dewan pakar strategi RGN, TB Hasanuddin yang telah banyak membantu dan menginisiasi relawan di Jabar," ucapnya.

Rudi melanjutkan, RGN akan mulai mengintensifkan forum diskusi seperti FGD, dengan mengundang para pakar. Salah satunya Henri Subiakto, untuk mengedukasi terkait ITE, rambu dan etika supaya relawan tidak melewati batas serta berkampanye dengan baik.

"Kami juga berikan pelatihan salah satu materinya tentang wawasan kebangsaan dan memberikan mereka alasan memilih Ganjar secara objektif. Kami tak ingin para relawan masuk dalam kampanye hitam. Tapi jika kampanye negatif wajar asalkan tak dengan fitnah dan hoax. Pelatihan ini juga mengajarkan juru kampanye untuk bisa berkomunikasi secara efektif di ruang publik, serta mengajarkan mereka membangun strategi pengembangan jaringan mendukung Ganjar berbasis data," pungkasnya. (Yuliantono)

Baca Juga : Dalam dua Pekan Polisi Ciduk Puluhan Pelaku Curanmor


Editor : JakaPermana