Ilmu Komunikasi UMC Sabet Dua Gelar Juara Kompetisi Silat APIK PTMA 2024

Muhammad Rizki, mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC) meraih dua gelar juara tingkat nasional dalam ajang kompetisi SILAT APIK PTMA 2024 yang digelar di Universitas Muhammadiyah Surakarta, 28 hingga 29 Februari 2024.

Ilmu Komunikasi UMC Sabet Dua Gelar Juara Kompetisi Silat APIK PTMA 2024
Muhammad Rizki, mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC) meraih dua gelar juara tingkat nasional dalam ajang kompetisi SILAT APIK PTMA 2024 yang digelar di Universitas Muhammadiyah Surakarta, 28 hingga 29 Februari 2024. (Foto Istimewa)

INILAHKORAN,cirebon-  Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC) meraih dua gelar juara tingkat nasional dalam ajang kompetisi SILAT APIK PTMA 2024 pada 28-29 Februari. Kompetisi tersebut berlangsung di Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Dalam kompetisi iklan layanan masyarakat (ILM), Perwakilan UMC atas nama Muhammad Rizki bersama tim berhasil menempati Juara 2 Tingkat Nasional. Posisi tersebut diraih setelah berhasil mengalahkan beberapa wakil PTMA yang turut mengikuti kompetisi tersebut.

Selain itu, pada kompetisi fotografi, Fakhrulrozi Eka Fariansyah yang merupakan mahasiswa semester 2 ilmu komunikasi UMC berhasil meraih Juara 2. Hal ini merupakan sebuah kebanggaan yang patut diapresiasi karena Fakhrurrozi bersaing mengalahkan puluhan peserta dalam kategori lomba fotografi tingkat nasional tersebut.

Baca Juga : Hasil Rekapitulasi Pemilu 2024, PDIP Kabupaten Cirebon Dipastikan Borong 13 Kursi Legislatif

"Pertama pasti saya senang sekali dan benar-benar tidak menyangka bisa mendapatkan Juara 2, karena saya memang baru pertama kali mengikuti kompetisi sebesar ini." Kata mahasiswa yang akrab disapa Arul.

Ketua Kegiatan SILAT APIK-PTMA 2024. Agus Triyono mengungkapkan, total peserta yang berpartisipasi dalam acara tersebut sebanyak 240 dari 27 PTMA seluruh Indonesia. "Peserta kegiatan ini terdiri dari 170 mahasiswa dan 70 peserta dari dosen," ungkap Agus.

Peserta Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah (PTMA) seluruh Indonesia yaitu UMY, UMM, UMSU, UM Klaten, UM Karanganyar, UM Magelang, UM Palangkaraya, UM Buton, UM Makasar, UM Aceh, UM Jakarta, Uhamka, UAD, UM Bandung, UM Madiun, Unisa Yogyakarta, UM Ponorogo, UM Lampung, UM Jember, UM Tangerang, UM Cirebon termasuk pula UMS selaku tuan rumah.

Baca Juga : KONI Kabupaten Cirebon Memanas, Sembilan Pengurus KONI di PAW Sepihak

Pada hari pertama, peserta mahasiswa dibekali dengan workshop di kelas selama 90 menit, kemudian para mahasiswa diarahkan menuju beberapa titik kebudayaan solo.

Halaman :


Editor : Ghiok Riswoto