Kepala DLH Jabar Sebut Lelang TPPAS Legok Nangka Ditenggat Maksimal April Nanti

DLH Jabar memastikan pemenang lelang proyek pembangunan TPPAS Legok Nangka harus sudah rampung April nanti

Kepala DLH Jabar Sebut Lelang TPPAS Legok Nangka Ditenggat Maksimal April Nanti
TPPAS Legok Nangka

INILAHKORAN, Bandung – Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Barat Prima Mayaningtyas menyebut, pemenang lelang pengelolaan Tempat Pengolahan dan Pemrosesan Akhir Sampah (TPPAS) Legok Nangka, Nagreg, Kabupaten Bandung  harus sudah ditentukan pada April nanti.

Dia mengatakan, kunjungan Gubernur Ridwan Kamil ke Jepang merupakan bagian strategi jemput bola Pemprov Jabar guna memastikan komitmen investor yang telah menyatakan minat untuk berinvestasi di TPPAS Legok Nangka.

“Proses lelang masih terus berjalan dan deadline April nanti. Jadi kunjungan (Gubernur Ridwan Kamil) ini meminta kepastian investor untuk mengikuti proses lelang (TPPAS Legok Nangka) selanjutnya yang sudah dilaksanakan prosesnya sejak beberapa waktu lalu,” ujarnya.

Baca Juga : Uji Geolistrik Asrama Haji Indramayu, Upaya Pemprov Jabar Sediakan Air Berkualitas Untuk Jamaah Haji 2023

Prima menambahkan, sejauh ini beberapa investor telah lulus tahap pra kualifikasi sehingga diharapkan sesegera mungkin dapat memasukkan dokumen. TPPAS Legok Nangka sendiri diharapkan dapat menjadi solusi penanganan sampah di enam wilayah, yaitu Kota Cimahi, Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Sumedang dan Kabupaten Garut.

Melalui teknologi ramah lingkungan waste to energy, TPPAS Legok Nangka bakal jadi salah satu Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa), dengan kapasitas listrik mencapai 18 megawatt. Dimana ditargetkan dapat mengolah sampah berkapasitas 1.800 ton per hari.

Sementara sebelumnya Kang Emil –sapaan Ridwan Kamil dalam akun media sosial Instagramnya menulis, TPPAS Legok Nangka sudah menemukan beberapa calon investor dan tengah memasuki babak final, dalam menentukan pemenang lelang untuk pengelolaannya kelak.

Baca Juga : Target Mengaspal 2025, Ini Rute Transportasi Bus Mirip TransJakarta di Bandung Raya

“RENCANA WASTE TO ENERGY, di Legok Nangka untuk pengelolaan sampah perkotaan, bulan ini sudah memasuki babak final. Terseleksi tinggal dua investor finalis, semuanya dari Jepang,” tulis Kang Emil, Senin lalu. (Yuliantono)


Editor : Ahmad Sayuti