Pemkab Garut Lirik Rumpon Jadi Daya Tarik Wisata Baru

Keberadaan rumpon-rumpon di tengah areal Situ Bagendit yang kini sedang dilakukan penataan besar-besaran ternyata menarik perhatian khusus Pemkab Garut.

Pemkab Garut Lirik Rumpon Jadi Daya Tarik Wisata Baru
Foto: Zainulmukhtar

INILAH, Garut - Keberadaan rumpon-rumpon di tengah areal Situ Bagendit yang kini sedang dilakukan penataan besar-besaran ternyata menarik perhatian khusus Pemkab Garut.

Dinilai memiliki potensi cukup besar, Pemkab Garut berencana mengelola dan mengembangkan rumpon-rumpon tersebut menjadi daya tarik baru wisata pengelolaan air berbasis perikanan di kawasan wisata Situ Bagendit di Kecamatan Banyuresmi itu.

"Saya mohon dukungannya dari petani-petani di sana supaya kooperatiflah yang melakukan seperti itu," kata Bupati Garut Rudy Gunawan, Selasa (16/3/2021).

Baca Juga : Sempat Nihil, Kemarin Satu Pasien Positif Covid-19 Meninggal

Rumpon merupakan semacam sangkar terbuat dari gundukan batang pohon kayu dan bambu untuk tempat berkumpul ikan. Para nelayan di Situ Bagendit banyak yang memasang rumpon di situ guna memudahkan penangkapan ikan. 

Keberadaan rumpon di areal perairan Situ Bagendit sendiri sempat menimbulkan pro dan kontra karena dinilai mengganggu kegiatan wisata tirta di sana, bahkan menimbulkan sedimentasi.

Rudy menyebutkan, pengelolaan rumpon itu berdasarkan hasil dari perikanan di Situ Bagendit dinilai sangat bagus karena memiliki ikan-ikan berukuran cukup besar. 

Baca Juga : Kasus Positif Covid-19 di Garut Jadi 7.641 Kasus

"Pada 2018 lalu, kementerian telah memberikan bantuan ratusan ribu benih ikan ditanam di Situ (Bagendit). Kalau ke sana, itu yang namanya ikan ada yang 4 kg. Kemarin, ikan patin gede-gede. Waktu itu kan kami menanam 500 ribu. Adalah ratusan ribu kami mendapatkan dari kementerian ditaruh di sana. Yang kecil-kecil sekarang sudah pada gede. Banyak ikannya di situ," kata Rudy. (Zainulmukhtar)


Editor : Doni Ramdhani