Persiapan Algomerasi Jabodetabekjur, Ini Cara Pemkab Bogor Mengejar Ketertinggalan dari Jakarta

Kabupaten Bogor akan masuk dalam Kota Aglomerasi Jabodetabekjur, pasca berpindahnya ibu kota dari Jakarta ke Ibu Kota Nusantara di Kalimantan Timur

Persiapan Algomerasi Jabodetabekjur, Ini Cara Pemkab Bogor Mengejar Ketertinggalan dari Jakarta
Kepala Bappeda Litbang Kabupaten Bogor Ajat Rochmat Jatnika

INILAHKORAN, Bogor - Kabupaten Bogor akan masuk dalam Kota Aglomerasi Jabodetabekjur, pasca berpindahnya ibu kota dari Jakarta ke Ibu Kota Nusantara di Kalimantan Timur.

Demi kesejajaran dengan Jakarta,  Pemerintah Kabupaten Bogor pun bersiap mengejar ketertinggalannya.

Ketertinggalannya itu, seperti rendahnya angka rata lama sekolah, tingginya angka bayi stunting, banyaknya gedung sekolah yang rusak, kurang banyaknya rumah sakit, insfrastruktur dan jembatan yang kurang baik, minimnya transportasi masaal serta lainnya.

Baca Juga : Puncak Peringatan HJB Bakal Dibanjiri Hadiah

"Kabupaten Bogor harus berbenah, beberapa skenario untuk mengejar ketertinggalan dengan Jakarta maupun kota lainnya di Jaboderabekjur harus kita laksanakan demi masyarakat memiliki daya saing," ungkap Kepala Badan Perencana Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda Litbang) Kabupaten Bogor Ajat Rochmar Jatnika kepada wartawan, Senin, 27 Mei 2024.

Ajar Rochmat Jatnika menuturkan prinsip berkeadilan harus diterapkan dalam pembangunan, jangan sampai ada kecamatan atau wilayah yang tertinggal.

"Pembangunan insfrastruktur jalan dan jembatan, lalu layanan dasar lainnya seperti pendidikan serta kesehatan haruslah berkeadilan di selurun atau 40 kecamatan," tutur Ajat Rochmat Jatnika.

Baca Juga : Didominasi Muka Lama, 18 Anggota Panwascam Kota Bogor Resmi Bertugas

Mengenai tranportasi massal, selain bus by the service (BTS), Pemkab Bogor, tambah Ajat juga melakukan pengadaan bus listrik sebagai bagian dari visi berkelanjutan, dimana kendaraan massal tidak lagi menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM) tetapi energi terbarukan. 

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita inliahkoran.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaGNP8EKrWR5pVfYAU1C
Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.