Pertamina Diminta Evaluasi Menyeluruh Usai Kebakaran Kilang Balongan

Asosiasi penerima beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) dari Kementerian Keuangan, Mata Garuda meminta PT Pertamina (Persero) melakukan evaluasi secara menyeluruh terkait kebakaran tangki BBM di Kompleks Kilang Balongan, Indramayu, Jawa Barat, pada 29 Maret 2021.

Pertamina Diminta Evaluasi Menyeluruh Usai Kebakaran Kilang Balongan
Ilustrasi/Antara Foto

INILAH, Jakarta- Asosiasi penerima beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) dari Kementerian Keuangan, Mata Garuda meminta PT Pertamina (Persero) melakukan evaluasi secara menyeluruh terkait kebakaran tangki BBM di Kompleks Kilang Balongan, Indramayu, Jawa Barat, pada 29 Maret 2021.

"Semoga Pertamina bisa melakukan evaluasi yang menyeluruh, supaya ke depannya kejadian seperti ini tidak terulang lagi," ujar Ketua Umum Mata Garuda, Erbi Setiawan, dalam keterangan resminya di Jakarta, Kamis (1/4).

Mata Garuda mengucapkan duka cita yang mendalam kepada seluruh korban luka akibat kebakaran tersebut.

Baca Juga : Menko Airlangga Sebut KNKG Berperan Strategis dalam Pemulihan Ekonomi

"Indonesia hari ini sedang diuji, mulai dari pandemi, bencana alam, dan adanya sekarang gerakan terorisme. Kita semua harus bisa dalam satu barisan yang sama, barisan yang mengedepankan persatuan dan keutuhan bangsa. Kita semua bisa melewati cobaan ini, sejarah membuktikan Indonesia terus berdiri kokoh sampai sekarang karena kita adalah bangsa yang kuat," ucapnya.

Hal senada dikemukakan Satya Hangga Yudha Widya Putra, selaku Sekretaris Jenderal Mata Garuda.

"Ke depannya, harus ada protokol pengoperasian, pemeliharaan, dan pengamanan kilang yang ketat dalam upaya pencegahan agar tidak terjadi lagi kebakaran," kata Hangga.

Baca Juga : DPR: Pemerintah Jangan Mau Diintervensi Asing soal Industri Tembakau

Menurut dia, Pertamina selain kehilangan BBM, juga harus mengeluarkan biaya untuk memperbaiki tangki dan fasilitas lainnya yang rusak, akibat kebakaran kilang ini.

Halaman :


Editor : Bsafaat