Stok Darah di Cimahi Menipis di Bulan Ramadan 1445 H, Dinkes: Stok Trombosit Hanya Cukup untuk Tujuh Hari

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi mulai menerapkan kebijakan donor darah pengganti menyusul menipisnya stok darah pada pekan kedua bulan suci Ramadan 1445 H.

Stok Darah di Cimahi Menipis di Bulan Ramadan 1445 H, Dinkes: Stok Trombosit Hanya Cukup untuk Tujuh Hari
Kepala Dinkes Kota Cimahi, Mulyati

Meski begitu, sebut Mulyati, transfusi darah diberikan hanya jika kondisi pasien yang terkena dengue sangat parah dan terjadi komplikasi dari dengue. 

Guna mengantisipasi semakin menipisnya kantong darah itu, RSUD Cibabat menerapkan kebijakan donor pengganti. 

"Artinya, jika ada pasien yang membutuhkan transfusi darah maka pihak keluarganya harus menyiapkan orang untuk melakukan donor darah," terangnya.

Pasalnya, ketersediaan kantong darah harus tetap terjaga lantaran sangat dibutuhkan. Terlebih, saat ini kasus DBD yang sedang meningkat, meskipun tidak semua pasien yang terkena penyakit itu membutuhkan transfusi darah. 

"Kalau UTD RSUD Cibabat menyiapkan donor pengganti. Artinya untuk mengganti stok darah yang sudah digunakan agar stoknya biar tetap terjaga," paparnya.

Terpisah, Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Cimahi Fitriani Manan mengakui kegiatan donor darah di bulan Ramadan memang selalu sepi. 

Menurutnya, kondisi tersebut tentunya berdampak terhadap ketersediaan kantong darah.


Editor : Ahmad Sayuti