Enggan Berlutut, Skuat Skotlandia Tetap Berkomitmen Melawan Rasisme

Para pemain Skotlandia akan tetap menentang rasisme meskipun pada pertandingan kualifikasi Piala Dunia melawan Austria, Kamis (25/3), tidak akan melakukan aksi simbolis dengan berlutut jelang kick-off.

Enggan Berlutut, Skuat Skotlandia Tetap Berkomitmen Melawan Rasisme
Ilustrasi/Net

INILAH, Jakarta- Para pemain Skotlandia akan tetap menentang rasisme meskipun pada pertandingan kualifikasi Piala Dunia melawan Austria, Kamis (25/3), tidak akan melakukan aksi simbolis dengan berlutut jelang kick-off.

Beberapa pemain tim Liga Utama Skotlandia termasuk juara Rangers dan rival mereka di Glasgow, Celtic, memilih untuk tidak berlutut sebelum pertandingan mereka akhir pekan lalu.

Tim Rangers, Celtic, Dundee United dan Motherwell semuanya berdiri sebelum kick-off setelah memutuskan bahwa itu adalah cara yang lebih tepat untuk menyerukan tindakan dan perubahan.

Baca Juga : LIB: Penerapan Protokol Kesehatan Piala Menpora Terus Dievaluasi

Skotlandia akan melakukan hal yang sama pada pembukaan kualifikasi Piala Dunia di Hampden Park, Kamis.

Para pemain Celtic dan Rangers bersatu dalam solidaritas dengan Glen Kamara setelah gelandang Rangers itu melaporkan "pelecehan rasis yang keji" selama pertandingan Liga Europa.

UEFA sedang menyelidiki masalah tersebut setelah pemain Slavia Praha Ondrej Kudela membantah tuduhan tersebut.

Baca Juga : Piala Menpora: Bhayangkara Solo FC Tumbangkan Borneo FC 1-0

Penyerang Crystal Palace Wilfried Zaha baru-baru ini menjadi pemain Liga Utama Inggris pertama yang berdiri alih-alih berlutut.

Halaman :


Editor : Bsafaat