Geger Vaksinasi Covid-19 Bikin Pendarahan Otak, Simak Faktanya Menurut Ahli

Dirut RSPON dr.Mursyid Bustami, Sp.S (K), KIC, MARS membantah bahwa vaksinasi covid-19 memicu pendarahan di otak.

Geger Vaksinasi Covid-19 Bikin Pendarahan Otak, Simak Faktanya Menurut Ahli
Vaksinasi Covid-19.

INILAHKORAN, Bandung- Tersebar pemahaman keliru di masyarakat bahwa vaksinasi Covid-19 memicu pendarahan di otak. Hal tersebut dibantah para ahli..

Direktur Utama RSPON dr. Mursyid Bustami, Sp.S (K), KIC, MARS dalam konferensi pers virtual yang diikuti dari Jakarta, Jumat, mengatakan bahwa pendarahan otak yang dialami oleh pelawak Tukul Arwana, yang sedang menjalani perawatan di RSPON, tidak berkaitan dengan vaksinasi COVID-19.

"Kami perlu menegaskan bahwa dari berita yang beredar perlu diklarifikasi, tidak ada hubungannya pendarahan otak atau stroke pendarahan dengan vaksin COVID-19," katanya.

"Kami mengklarifikasi bahwa tidak ada hubungan antara atau tidak ada stroke pendarahan yang disebabkan oleh vaksinasi COVID-19. Ini perlu diketahui masyarakat supaya tidak terjadi suatu kesalahpahaman," ia menambahkan.

Baca Juga: Sepakat! Ade Yasin-MUI Sebut Vaksinasi Covid-19 Jihad Kesehatan

Mursyid menjelaskan bahwa stroke hemoragik adalah pecahnya pembuluh darah di otak akibat tekanan yang tinggi pada pembuluh darah yang sebetulnya sudah memiliki potensi untuk bocor atau pecah.

Halaman :


Editor : inilahkoran