Jumlah Minimal dan Maksimal Salat Witir

WITIR bermakna ganjil. Salat witir adalah salat yang dilakukan di malam hari sebagai penutup salat-salat sebelumnya, dikerjakan dengan jumlah rakaat ganjil.

Jumlah Minimal dan Maksimal Salat Witir
Ilustrasi/Net

WITIR bermakna ganjil. Salat witir adalah salat yang dilakukan di malam hari sebagai penutup salat-salat sebelumnya, dikerjakan dengan jumlah rakaat ganjil.

Waktu salat witir, dimulai setelah salat Isya, sampai tiba waktu subuh, meskipun salat Isya dijamak dengan salat Maghrib (jama taqdim), salat witir boleh dikerjakan sejak saat itu.

Sahabat Abu Hurairah radhiyallahuanhu menceritakan sebuah nasihat berkesan yang beliau dengar Nabi Shallallahualaihi wasallam,

Baca Juga : Ikhlas Berbuat Baik

"Kekasihku shallallahualaihi wasallam memberiku nasihat untuk berwitir sebelum aku tidur."

Jumlah rakaat minimal salat ini adalah satu rakaat. Sebagaimana dijelaskan dalam hadis berikut,

Salat malam dikerjakan dua rakaat salam, dua rakaat salam. Jika khawatir bangun kesubuhan, maka Witirlah dengan satu rakaat, sebagai penutup salat-salat sebelumnya. (HR. Bukhori dan Muslim)

Baca Juga : Mengenal Tanda-tanda Orang Ikhlas

Adapun jumlah maksimum rakaat witir, tidak ada dalil yang menjelaskan batasannya. Sehingga seorang bisa melakukan sholat witir dengan rakaat berapapun asalkan ditutup dengan rakaat yang ganjil.

Halaman :


Editor : Bsafaat