Kampung Tunagan Jadi Kampung Siap Siaga Bencana

Simulasi bencana alam diikuti oleh setidaknya hampir 300 orang warga yang berasal dari tiga RT. Komposisi peran sertanya cukup seimbang baik perempuan maupun laki-laki, baik orang dewasa maupun orang muda.

Kampung Tunagan Jadi Kampung Siap Siaga Bencana
Petugas saat memberikan pertolongan bencana alam gempa bumo saat da,am kegiatan siumulasi bencana di Kampung Tunagan, Kabupaten Cianjur. Reza Zurifwan

Simulasi diikuti oleh setidaknya hampir 300 orang warga yang berasal dari tiga RT. Komposisi peran sertanya cukup seimbang baik perempuan maupun laki-laki, baik orang dewasa maupun orang muda.
 
Bahkan anak-anak juga antusias untuk mengikutinya. Selain IDEP dan KUN Humanity System+, berbagai pihak yang terkait penanggulangan bencana di Kabupaten Cianjur juga turut terlibat, yaitu Retana, Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas), Kepala Dusun, Kepala Seksi Kesejahteraan (Kasi Kesra), Puskesmas, dan rekan-rekan jurnalis.

Melihat kejadian tersebut, beberapa warga turut bergabung sebagai relawan dalam evakuasi korban. Mereka ikut dalam penanganan dan membawa korban sampai ke posko kesehatan. 

Sementara dapur umum juga masih dalam proses mengumpulkan data dari seluruh regu yang lain demi memastikan semua warga tidak ada yang kelaparan.

Selain warga berusia dewasa yang berkumpul untuk mengamankan diri di Balai Riung Tunagab, anak-anak juga mendapatkan pendampingan. Mereka mendapatkan hiburan, sesekali bernyanyi, dan saling tertawa dalam formasi lingkaran besar.

Hal ini cukup penting untuk memastikan rasa aman dan nyaman dalam upaya mengurangi rasa takut dan trauma.
Retana banyak mengumpulkan data dari posko sementara dan logistik, mereka memastikan bahwa seluruh warga di Kampung Tunagan sudah tercatat, termasuk korban yang mengalami kecelakaan dan masih hilang belum ditemukan.

Jurnalis pun melakukan konfirmasi atas dampak bencana secara rinci untuk dapat dikabarkan pada khalayak dengan segera, mengingat bahwa akses jalan menuju Kampung Tunagan tidak mudah untuk dilalui. 

IDEP Program Coordinator Putu Suryawan mengatakan simulasi di Kampung Tunagan dimulai dari Focus Group Discussion (FGD) dalam empat hari terakhir sebagai kegiatan peningkatan kapasitas masyarakat yang sebelumnya menjadi korban gempa Cianjur.


Editor : Ahmad Sayuti