Kasus Tujuh Perangkat Desa, Dewan Tuding Camat Losari dan DPMD Tidak Bertangungjawab

 Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Cirebon,  Sofwan menyebut, Camat Losari, Mukhlas dan pihak Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) setempat, tidak bertanggungjawab atas kasus yang menimpa tujuh perangkat Desa Mulyasari.

Kasus Tujuh Perangkat Desa, Dewan Tuding Camat Losari dan DPMD Tidak Bertangungjawab

INILAHKORAN, Cirebon -  Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Cirebon,  Sofwan menyebut, Camat Losari, Mukhlas dan pihak Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) setempat, tidak bertanggungjawab atas kasus yang menimpa tujuh perangkat Desa Mulyasari.

"Ini Camat Losari dan DPMD malah tidak bertanggung jawab. Padahal kasus yang menimpah tujuh perangkat desa ini sudah satu tahun lebih, tapi tidak ada penyelesaian yang jelas," kata Sofwan, usai melakukan rapat kerja dengan DPMD, Inspektorat, Camat Losari dan menghadirkan tujuh perangkat Desa Mulyasari, di ruang Komisi I, Rabu  27 September 2023.

Politisi yang akrab  disapa Opang ini menjelaskan, permasalah  tujuh perangkat Desa Mulyasari itu karena dilakukan pemberhentian jabatan. Namun statusnya sebagai perangkat desa masih melekat. Kemudian, kuwu mengangkat lagi sembilan perangkat baru.

Baca Juga : Pj Bupati Sumedang : Kita Harus Meneladani Kepemimpinan Pangeran Sumedang

Sehingga, ketujuh perangkat yang tugas mereka dinonjobkan oleh kuwu terhitung sejak April 2022. Namun ada juga yang per September 2022. Ironisnya, mereka  tidak menerima hak sebesar Rp 2 juta perbulannya. Parahnya lagi, Camat Losari mengeluarkan rekomendasi untuk mengangkat perangkat baru di Desa Mulyasari.

"Camat ini kan sudah senior, tapi kenapa hal yang seperti ini tidak berpikir jernih. Yang jelas-jelas bertentangan dengan aturan malah mengeluarkan rekomendasi untuk perangkat yang baru," ungkap Opang.

Ia juga meminta, agar DPMD Kabupaten Cirebon segera melakukan evaluasi yang hasilnya nanti disampaikan kepada komisi I. Ia mengaku kecewa, karena sebelumnya Kepala DPMD, Nanan Abdul Manan janji dalam pertemuan itu bakal menyelesaikan permasalahan tersebut, berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan.

Baca Juga : Ciamis Targetkan 12 Ribu Anak Ayam Sentul Bisa Dibudidayakan Peternak

Sebab, sudah tiga kali pihaknya melakukan pertemuan semacam itu untuk menyelesaikan masalah tersebut. Namun, hingga pertemuan terakhir dalam rapat itu, pihak DPMD belum juga melakukan kajiannya.

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti