Lagi, Tebing Gunung Galunggung Longsor

Tebing Gunung Galunggung kembali longsor dan longsoran tanah sampai menutupi sebagian kawah

Lagi,  Tebing Gunung Galunggung Longsor

INILAHKORAN, Tasikmalaya - Intensitas hujan yang tinggi menyebabkan kembali terjadinya longsoran di tebing Gunung Galunggung.

Longsoran tebing Gunung Galunggung kali ini sampah menimpa sebagian kawah yang berada di bawahnya.

"Longsor itu berada di dinding sebelah barat. Dampak longsorannya sekitar 7 hektare," kata Manager Site Priangan Perhutani Tasikmalaya, Sumarsono, saat dihubungi wartawan di Garut, Senin (13/3).

Baca Juga : Kurangi Dampak Banjir, OMG Jabar Membuat Gerakan 100 Biopori di Kabupaten Cirebon

Ia menuturkan longsoran tebing di kawasan Puncak Gunung Galunggung itu berdasarkan catatan sudah terjadi sejak tahun 2017, kemudian dalam rentan waktu beberapa tahun kembali terjadi longsoran.

Terakhir kejadian longsor, kata dia, pada Sabtu (11/3) tengah malam dan Minggu (12/3) dini hari yang menurut keterangan warga sempat menimbulkan suara gemuruh.

"Sekarang kejadian lagi pada malam minggu, longsoran itu ada lebihnya, ada suaranya. Menurut informasi kejadiannya jam 11 malam dan jam 5 pagi," katanya.

Baca Juga : Akselerasi Kesejahteraan Driver Ojol, Kajol Dukung Ganjar Berikan Pelatihan dan Pendampingan Wirausaha di Sukabumi

Ia menyampaikan longsoran itu berada cukup jauh dari pemukiman penduduk sehingga tidak mengancam bahaya masyarakat.

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti