Pembangunan Koridor Khusus BRT Dimulai Oktober, BP Cekban: Sebagian Trotoar Akan Dibongkar

Pembangunan koridor khusus Bus Rapid Transit (BRT) akan dimulai pada Oktober 2024 mendatang, Kepala Divisi Transportasi Badan Pengelola Kawasan Perkotaan Cekungan Bandung

Pembangunan Koridor Khusus BRT Dimulai Oktober, BP Cekban: Sebagian Trotoar Akan Dibongkar

INILAHKORAN, Bandung - Pembangunan koridor khusus Bus Rapid Transit (BRT) akan dimulai pada Oktober 2024 mendatang, Kepala Divisi Transportasi Badan Pengelola Kawasan Perkotaan Cekungan Bandung (BP Cekban) Zuchrufijati mengatakan, sebagian trotoar terpaksa akan dibongkar.

Sebab kata Fiat, sapaan Zuchrufijati kondisi jalanan Bandung Raya yang kecil, memaksa sebagian trotoar harus dibongkar. Supaya operasional BRT dapat berjalan lancar.

Koridor khusus yang akan dibangun sambung Fiat, akan menghubungkan 21 rute BRT, dimana kelak menghubungkan Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat.

Baca Juga : Disnakertrans Jabar Pantau Terus Penyelesaian Hak Eks Karyawan Bata

"Oktober, In Syaa Allah. Dibiayai Kementerian Perhubungan. Cuma karena jalan kita kecil, jalurnya di sisi kiri atau kedua dari kiri, enggak di tengah kayak Jakarta (Busway TransJakarta). Yang kasihan kabupaten/kota yang trotoar kena bongkar," ujar Fiat saat dihubungi INILAH baru-baru ini.

Pembangunan koridor khusus sambung dia, akan dimulai di Kota Bandung. Mengingat sudah ada empat rute yang siap beroperasi, yakni BEC-Baleendah dan Kota Baru Parahyangan-Alun-Alun Kota Bandung, dimana diambil alih Pemprov Jabar dari Kementerian Keuangan serta dua rute lain yang akan di-launching pada Oktober kelak, Tegalluar-Stasiun Hall Bandung dan Kalapa-Cibiru.

"Jadi nanti koridor khusus kayak yang lewat Jalan Asia-Afrika, Jalan Sudirman dan Jalan Rajawali milik provinsi, mungkin trotoarnya akan dibongkar. Mohon maklum bagi warga Bandung, nanti mungkin akan macet," sambungnya.

Baca Juga : Sidak, Bey Machmudin Langsung Eksekusi Keluhan Jamaah Haji Embarkasi Bekasi

Selain koridor khusus, Oktober nanti kata Fiat juga akan dilakukan pembangunan halte, depo dan terminal. Dimana diantaranya merevitalisasi yang sudah ada.

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti