Survei: 68,3 Persen Mahasiswa Unpad Inginkan Kuliah Tatap Muka

Direktorat Kemahasiswaan dan Hubungan Alumni Universitas Padjadjaran (Unpad) menggelar survei mengenai seberapa besar keinginan mahasiswa Unpad untuk kembali berkegiatan di kampus.

Survei: 68,3 Persen Mahasiswa Unpad Inginkan Kuliah Tatap Muka

Guna menunjang pembukaan aktivitas kampus secara terbatas, pihaknya bersama Satuan Tugas Covid-19 Unpad menyiapkan protokol kesehatan yang ketat untuk aktivitas belajar di kelas maupun praktikum.

“Dengan adanya hybrid learning ini, kita akan atur secara ketat kegiatan pembelajaran dan kemahasiswaan di dalam kampus,” ujar Boy.

Selain itu, Rektor Unpad, Rina Indiastuti menjelaskan, tahap pertama dalam peta jalan Unpad menuju Hybrid University adalah penerapan pembelajaran hybrid.

Baca Juga : Oded Sebut Nilai-nilai Pancasila Dalam Penanganan Pandemi Covid-19

“Kita sedang menyongsong masa depan, digitalisasi di mana-mana. Dalam rangka mengadopsi teknologi informasi, maka Unpad masa depan akan diselenggarakan dengan cara hybrid,” kata Rina.

Dia menjelaskan, meski pembelajaran daring yang sudah dilakukan Unpad dalam setahun terakhir sudah optimal, mahasiswa tetap merasa bahwa ada kapasitas yang tidak bisa disalurkan hanya lewat daring.

Karena itu, melalui model pembelajaran hybrid, Unpad akan membuka kegiatan pembelajaran tatap muka di dalam kampus secara terbatas. Dengan model ini, pembelajaran akan dilakukan melalui kombinasi tatap muka dengan daring.

Rektor menjelaskan, ada sejumlah kriteria yang ditetapkan untuk membuka kegiatan pembelajaran tatap muka. Kesediaan dosen pengampu, urgensi mata kuliah yang memerlukan kegiatan tatap muka, hingga kesediaan mahasiswa, kondisi kesehatan mahasiswa, dan izin orang tua menjadi beberapa kriteria yang ditetapkan sebelum menggelar pembelajaran tatap muka.


Editor : Bsafaat