Walau Disorot, Pemkab Bogor Keukeuh Lanjutkan Proyek Cibinong A City Beautiful

Walaupun disorot wakil rakyat karena dianggap kurang serius dalam penanganan Covid-19, proyek penataan ibu kota Kabupaten Bogor yang bernama Cibinong A City Beautiful senilai Rp424 miliar tetap dilanjutkan Pemkab Bogor.

Walau Disorot, Pemkab Bogor Keukeuh Lanjutkan Proyek Cibinong A City Beautiful
Foto: Reza Zurifwan

INILAH, Cibinong - Walaupun disorot wakil rakyat karena dianggap kurang serius dalam penanganan Covid-19, proyek penataan ibu kota Kabupaten Bogor yang bernama Cibinong A City Beautiful senilai Rp424 miliar tetap dilanjutkan Pemkab Bogor.

Sekretaris Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Bogor Lestya Irmawati mengatakan, proyek Cibinong A City Beautiful tersebut akan dikerjakan DPKPP, Dinas Perhubungan, dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).

"Proyek Cibinong A City Beautiful senilai Rp400 miliar lebih ini akan dikerjakan secara intergrasi dan bertahap antara DPKPP, Dinas Perhubungan, dan Dinas PUPR," kata Lestya Irmawati kepada wartawan, Senin (22/2/2021).

Baca Juga : Pengurus DPD PKS Kota Bogor Didominasi Generasi Millenial

Dia menerangkan, proyek Cibinong A City Beautiful dikerjakan mulai dari Simpang Sentul, Jalan Raya Kandang Roda, Jalan Lingkar Pakansari, dan Jalan Raya Tegar Beriman.

"Proyek Cibinong A City Beautiful ini kan untuk mempercantik wajah ibu kota yaitu Kecamatan Cibinong. Dari total jumlah anggaran alokasi paling banyak dikerjakan Dinas PUPR yaitu pembangunan jalan dan pedestrian, sementara DPKPP dan Dinas Perhubungan tugasnya membangun taman dan lampu penerangan jalan umum yang ikonik," terangnya.

Ditemui terpisah, Kepala Dinas PUPR Raden Soebiantoro menuturkan jajarannya mendapatkan alokasi anggaran lebih dari Rp300 miliar untuk membangun jalan dan pedestrian.

Baca Juga : DLH Kab Bogor Dorong Setiap Rumah Sakit Miliki Insenerator, Ini Alasannya ! 

"Pembangunan jalan dan pedestrian di Jalan Raya Kandang Roda-Jalan Lingkar Pakansari-Jalan Raya Tegar Beriman dibagi kedalam beberapa bagian, hal ini dilakukan demi efektivitas dan efesiensi," tutur Soebiantoro.

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani