Bawaslu KBB Kekurangan Personel untuk Pemilu 2024, Begini Langkah yang Diambil

Menyiasati hal itu, Bawaslu KBB pun mendorong pengawasan Pemilu partisipatif dari masyarakat dan elemen organisasi kepemudaan.

Bawaslu KBB Kekurangan Personel untuk Pemilu 2024, Begini Langkah yang Diambil
Ketua Bawaslu KBB, Cecep Rahmat Nugraha

INILAHKORAN, Ngamprah - Keterbatasan personel yang ada, membuat Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bandung Barat (KBB) kesulitan untuk melakukan pengawasan mengingat luasnya wilayah Bandung Barat.

Menyiasati hal itu, Bawaslu KBB pun mendorong pengawasan Pemilu partisipatif dari masyarakat dan elemen organisasi kepemudaan.  

"Instrumen Bawaslu itu dari tingkat kabupaten hingga desa kurang dari 10.000, sementara pemilih mencapai 1 juta lebih," kata Ketua Bawaslu KBB, Cecep Rahmat Nugraha saat dihubungi, Minggu 28 Mei 2023.

Baca Juga : Diduga Karena Arus Pendek, Sebuah Rumah Panggung di Cikalongwetan Ludes Terbakar

"Itu artinya pengawasan tidak akan mungkin jika dilakukan sendiri oleh Bawaslu. Makanya, kita lakukan sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif di Lembang, pada Sabtu 27 Mei 2023," sambungnya.

Cecep menilai, guna mengantisipasi kekurangan personel terebut, perlu didukung oleh pengawasan partisipatif dari semua elemen masyarakat. 

"Misalnya saja Organisasi Kemasyarakatan dan Pemuda (OKP) yang memiliki struktur turunan di masyarakat," ujarnya.

Baca Juga : Dapat 95 Miliar, KONI Jabar Gelar Rapat Mengenai Anggaran Dana Hibah Tahun 2023

"Dengan begitu, masyarakat nantinya bisa ikut melakukan pengawasan Pemilu dan melaporkan ketika ada pelanggaran," ucapnya.

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti