Dahsyatnya Berbaik Sangka Kepada Allah

Suatu hari, datang seorang wanita dari Anshor bersama 10 putranya untuk menghadap Rasulullah saw. Wanita itupun berkata, "Ya Rasulullah, mereka adalah anak-anakku. Kupersembahkan semuanya untukmu. Ajaklah mereka berjihad dijalan Allah swt."

Dahsyatnya Berbaik Sangka Kepada Allah
Ilustrasi/Net

Diriwayatkan dari Ibnu Masud, ia berkisah :

Suatu hari, datang seorang wanita dari Anshor bersama 10 putranya untuk menghadap Rasulullah saw. Wanita itupun berkata, "Ya Rasulullah, mereka adalah anak-anakku. Kupersembahkan semuanya untukmu. Ajaklah mereka berjihad dijalan Allah swt."

Singkat cerita, mereka semua ikut berperang bersama Rasulullah saw hingga 9 orang syahid di jalan Allah. Dan hebatnya, seorang ibu ini lebih berbahagia mendengar kabar anak-anaknya yang gugur daripada anaknya yang masih tersisa.

Baca Juga : Sahabat yang Selalu Menepati Janji

Tersisalah satu anak yang paling bungsu yang masih hidup. Namun sayangnya, kehidupan anak ini mulai melenceng dan banyak melakukan dosa.Hingga suatu hari, si bungsu ini tertimpa penyakit yang parah. Sang ibu tak kuasa melihatnya, ia begitu kasihan dan sedih melihat anak terakhirnya ini.

Lalu sang anak bertanya, "Duhai ibuku, semua saudaraku lebih baik dariku tapi ibu tidak menangisi mereka. Tapi kenapa engkau menangisi putramu yang pendosa ini?

Sang ibu menjawab, "Karena itulah aku menangis."Wanita ini tak pernah mengkhawatirkan putrnya yang syahid karena mereka pasti mendapat kenikmatan di sisi Allah, tapi ia begitu mengkhawatirkan putranya yang pendosa ini.

Baca Juga : Janji Rasul bagi yang Memiliki Dua Anak Perempuan

Pada akhir-akhir nafasnya, anak ini berkata, "Duhai ibuku, andai aku berbuat salah atau melanggar hakmu, sementara ditanganmu ada api yang menyala-nyala, apakah kau akan melemparkannya kepadaku?"

Halaman :


Editor : Bsafaat