IDI Minta Pembukaan Sekolah Ditinjau Ulang, Vaksinasi Guru Bukan Jaminan

Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Makassar meminta dan berharap agar pembukaan sekolah tatap muka tetap dipertimbangkan secara matang, meski para guru telah divaksin.

IDI Minta Pembukaan Sekolah Ditinjau Ulang, Vaksinasi Guru Bukan Jaminan
Ilustrasi/Antara Foto

Setelah vaksin, persoalan belum selesai. Pendidikan disiplin hidup bersih, sehat, penerapan protokol kesehatan 3M secara ketat seperti memakai masker, menjaga jarak dengan menghindari kerumunan mencuci tangan dari rumah hingga ke sekolah harus dipastikan.

Selain itu, mempersiapkan kebutuhan penunjang kesehatan anak seperti masker, bekal makanan dan air minum, pembersih tangan, hingga rencana transportasi harus steril dengan memastikan aman dari penularan COVID-19.

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa logikanya orang dewasa saja masih kerapkali melanggar protap kesehatan atau protokol kesehatan COVID-19, terlebih peserta didik yang masih ingin bebas berinteraksi, seperti bermain, dan bercanda bersama temannya.

Baca Juga : Pemerintah Luncurkan Buku Pedoman Desa Wisata 2021

IDI Makassar menyarankan agar pemerintah fokus pada pencegahan Pengendalian COVID-19 dengan memperbanyak testing dan tracing untuk mencegah dan menurunkan yang terinfeksi virus corona, bergejala maupun tidak.

"Idealnya untuk Sulawesi Selatan 1.200-1.300 setiap hari pemeriksaan swab/PCR di luar pemeriksaan penderita positif COVID-19," ujarnya.

Lebih jauh dr Anto menyebutkan ada tiga poin penting dalam memperhatikan masa depan anak yakni hak anak hidup, hak anak sehat dan hak anak mendapatkan pendidikan.
 

Halaman :


Editor : Bsafaat