Ini Alasan PSSI Tunjuk Simon McMenemy

PSSI memiliki pertimbangan matang sebelum menunjuk Simon McMenemy sebagai pelatih Timnas Indonesia dan Indra Sjafri membesut Timnas U-22.

Ini Alasan PSSI Tunjuk Simon McMenemy
PSSI memiliki pertimbangan matang sebelum menunjuk Simon McMenemy sebagai pelatih Timnas Indonesia.
PSSI memiliki pertimbangan matang sebelum menunjuk Simon McMenemy sebagai pelatih Timnas Indonesia dan Indra Sjafri membesut Timnas U-22.
 
Setelah melakukan rapat komite eksekutif, Kamis (20/12), PSSI menunjuk McMenemy sebagai pelatih Timnas Indonesia menggantikan Bima Sakti, sementara Indra Sjafri naik level dari Timnas U-19 ke Timnas U-22.
 
McMenemy dikontrak selama dua tahun hingga 2020, sedangkan Indra dikontrak satu tahun dengan opsi perpanjangan.
 
Wakil Ketua Umum PSSI, Joko Driyono mengatakan memilih Simon dan Indra bukan proses yang mudah. Menurut Joko, nama tersebut dijaring dalam sebulan terakhir.
 
"Ada dua-tiga poin sebelum kita putuskan. Pertama target Timnas, kedua resource menyangkut daya dukung dan pola kompetisi, termasuk finansial kami untuk mendukung program, dari dua target itu, muncul pelatih. PSSI menggodok beberapa nama, dan akhirnya Simon fit dengan target yang disebutkan, dengan catatan dan track record ada note, dan fit dengan target," ujar Joko.
 
"Demikian juga dengan coach Indra. Kami ingin berkesinambungan dengan Timnas U-22. Sehingga kami antar negara ASEAN bersepakat untuk Olimpiade Tokyo, jika menilik kelompok usia tadi, maka anak-anak U-19 punya potensi untuk itu. Dan coach Indra dengan track record, seluruh analisis fit dengan target itu. Itulah kenapa Simon dan Indra dipilih," tambah pria yang biasa disapa Jokdri.


Editor : inilahkoran