IPB University: Pandemi Covid-19, Peluang Bisnis Makanan Mengandung Probiotik

Guru Besar IPB University Prof Ahmad Sulaeman mengatakan berkembangnya Covid-19 serta meningkatnya penyakit-penyakit komorbid mengubah cara pandang masyarakat terhadap makanan. Masyarakat kini cenderung mengonsumsi pangan dan menu sehat, pangan lokal, dan fungsional untuk memberikan nutrisi yang cukup dan menjaga kebugaran tubuh.

IPB University: Pandemi Covid-19, Peluang Bisnis Makanan Mengandung Probiotik
istimewa

"Manfaat dari agen probitoik yakni dapat melakukan aktivitas antimikrobial, efek imun, hingga sekresi IgA. Tentunya aksi tersebut sangat berperan dalam meningkatkan sistem imun sehingga dapat menangkal penularan virus Covid-19,” imbuhnya.

Berdasarkan hal itu, Ahmad menyebutkan potensi bisnis terkait pangan mengandung probiotik di masa pandemi ini relatif menjanjikan dan menjadi bahan promosi produk probiotik. Masyarakat dapat mengolah pangan lokal (mengandung probiotik) seperti olahan tempe, minuman fermentasi air kelapa, oncom dan sebagainya dengan kemasan yang menarik. Aspek keamanan dalam produksi probiotik perlu diperhatikan agar manfaat gizi dan kesehatan dapat dirasakan oleh konsumen.

“Banyak produk probiotik Indonesia yang layak dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan probiotik masyarakat,” katanya lagi. (Doni Ramdhani)

Baca Juga : 2 Hari, Pasien Sembuh dari Covid-19 di Garut Bertambah 1.103

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani