Kabupaten Cirebon Berstatus Siaga Darurat Bencana
Bupati Cirebon, Imron mengeluarkan SK Siaga Darurat Bencana Hidrometrologi. Status siaga darurat bencana diprediksi mulai tanggal 1 Desember sampai 1 April 2024.
"Seperti di Kecamatan Mundu, ada angin puting beliung menyebabkan 33 unit rumah mengalami rusak ringan. Di Desa Gamel, terjadi banjir menyebabkan 45 unit rumah terendam. Hujan deras disertai angin kencang di Plered menyebabkan 1 unit rumah mengalami rusak berat," terangnya.
Eko menambahkan, selama kurun waktu tahun 2023, tercatat ada sebanyak 375 kejadian. Kejadian tersebut meliputi 252 kekeringan, 38 kebakaran lahan. 29 Cuaca Ekstrem, 10 Tanah Longsor, 1 Gempa Bumi dan 45 Banjir. (maman suharman)
Halaman :