Kolaborasi Tokopedia dan Rumah Zakat dalam Program Desa Berdaya

Tokopedia berkolaborasi dengan Rumah Zakat dalam Program Desa Berdaya yang tersebar di 8 Desa Berdaya yang ada di Indonesia. 

Kolaborasi Tokopedia dan Rumah Zakat dalam Program Desa Berdaya
Tokopedia berkolaborasi dengan Rumah Zakat dalam Program Desa Berdaya yang tersebar di 8 Desa Berdaya yang ada di Indonesia.  (istimewa)

INILAHKORAN, Bandung - Tokopedia berkolaborasi dengan Rumah Zakat dalam Program Desa Berdaya yang tersebar di 8 Desa Berdaya yang ada di Indonesia. 

Secara serentak, peluncuran Program Desa Berdaya kolaborasi Tokopedia dan Rumah Zakat kali ini dilaksanakan secara hybrid di 8 Desa Berdaya. Kedelapan desa itu yakni Desa Gilingan Surakarta, Desa Sumber Surakarta, Desa Sempu Blora, Desa Batulayang Pontianak, Desa Cikeusik Pandeglang, Desa Karangan Trenggalek, Desa Situgede Garut, dan Desa Sindanglaut Cirebon. 

Tokopedia selalu mengedepankan kolaborasi bersama para mitra strategis, salah satunya bersama Rumah Zakat yang telah menjalin kerja sama sejak 2016 menjalankan program pengumpulan donasi dan Zakat," kata perwakilan Tokopedia Musfiandini Zahra, Jumat 12 Agustus 2022.

Baca Juga : Tingkatkan Pengalaman Ritel, Kohler Co Hadirkan KEC Perdana di Jakarta

Menuruntya, pada Ramadan 2022 Tokopedia berhasil mengumpulkan zakat mal senilai Rp2,3 miliar yang disalurkan secara bertahap untuk mendukung pengembangan Program Desa Berdaya

"Kami harap Desa Berdaya dapat membantu masyarakat hidup lebih sejahtera dan melahirkan desa yang tangguh, berdaya serta dapat berkontribusi kepada perekonomian daerah,” ujarnya.

Sementara itu, Startegict Partnership Div Head Rumah Zakat Didi Sabir menjelaskan, Program Desa Berdaya merupakan program pemberdayaan dalam cakupan wilayah desa dan sebagian kelurahan melalui pendekatan terintegrasi. 

Baca Juga : Penting Banget Orgasme bagi Wanita, Begini Penjelasan Dokter Boyke

Pendekatan yang dijalankan yakni program capacity building (pembinaan masyarakat), ekonomi, pendidikan, kesehatan, lingkungan hingga kesiap-siagaan bencana, dengan target tumbuh dan berkembangnya kelembagaan lokal yang berdaya untuk mengatasi permasalahannya sendiri dengan menggabungkan kekuatan dan asset yang dimiliki, serta berkolaborasi dengan pihak lain terutama pemerintahan desa. (*)


Editor : Doni Ramdhani