Len Garap Sistem Persinyalan Jalur Ganda KA Kiaracondong-Cicalengka

Sistem persinyalan jalur ganda kereta api Kiaracondong-Cicalengka akan menggunakan teknologi tinggi buatan dalam negeri. Sistem itu dinamai SiLSafe-4000 itu merupakan sistem berbasis computer based interlocking (CBI) dengan tingkat keamanan dan keandalan tinggi.

Len Garap Sistem Persinyalan Jalur Ganda KA Kiaracondong-Cicalengka
istimewa

Proyek ini bertujuan untuk mendukung mobilitas yang semakin tinggi di Bandung, serta lebih menjamin keselamatan perjalanan KA di stasiun-stasiun pada lintas tersebut, sehingga dibutuhkan sistem persinyalan dan telekomunikasi yang lebih handal serta mendukung pengembangan selanjutnya. 

“Sistem yang diterapkan adalah sistem persinyalan elektrik dan telekomunikasi yang mampu terintegrasi satu sama lain, efektif dan efisien untuk dioperasikan serta memberikan keselamatan perjalanan KA yang lebih baik,” imbuh Agung.

Kondisi lintasan saat ini, masih sepur tunggal dari Stasiun Kiaracondong hingga Stasiun Haurpugur. Sistem persinyalan masih menggunakan sistem persinyalan mekanik, kecuali Stasiun Gedebage. Sistem persinyalan mekanik ini sudah ada sejak lama. 

Baca Juga : Pakar: Gunakan Teknologi UHDP Tingkatkan Produktivitas Mangga

“Harapan kami, LRS berkomitmen melakukan pekerjaan ini dengan sebaik-baiknya, memberikan solusi sistem, dan juga pelayanan yang sebaik-baiknya sehingga proyek berjalan lancar untuk mendapatkan hasil yang baik dan handal serta terjamin keselamatan operasi dan pemeliharaanya,” pungkasnya. 

Sistem persinyalan Stasiun Gedebage saat ini menggunakan solid state interlocking (SSI) yang sudah terhitung cukup lama beroperasi dan suku cadangnya tidak mudah lagi didapat karena merupakan hasil produk dari negara luar. Sistem tersebut juga sulit untuk dikembangkan mengikuti teknologi yang ada sekarang. 

Untuk itu, dibutuhkan pembaharuan untuk sistem di lintas ini. Sistem persinyalan mekanik memiliki tingkat keamanan operasi lebih rendah dibandingkan dengan sistem persinyalan elektrik, terutama terkait dengan keandalan sistem blok antarstasiun.

Penandatanganan dilakukan PPK Kegiatan Pengembangan Perkeretaapian Wilayah Padalarang-Cicalengka Hastoro Pamulung bersama Direktur Utama PT LRS Agung Darmawan.


Editor : Doni Ramdhani