Liburan Ramah Wisatawan Muslim dengan Tur As-Salam

Tur As-Salam dari Dwidayatour mencontohkan rencana perjalanan liburan luar negeri yang ramah bagi wisatawan muslim.

Liburan Ramah Wisatawan Muslim dengan Tur As-Salam
Ilustrasi (Antara Foto)

INILAH, Jakarta - Tur As-Salam dari Dwidayatour mencontohkan rencana perjalanan liburan luar negeri yang ramah bagi wisatawan muslim karena tidak mengesampingkan kewajiban para pelancong untuk beribadah saat tiba waktunya.

“Wisata halal berpotensi besar di Indonesia,” kata Direktur PT Dayawisata Intiindah Surya Wijaya di Jakarta, Jumat (27/7/2019).

Surya mengatakan wisatawan-wisatawan Indonesia seringkali punya permintaan khusus saat liburan luar negeri, misalnya makanan halal.

Dalam paket tur yang sudah berjalan selama dua tahun itu, wisatawan bisa tetap beribadah meskipun jadwal kegiatan liburan sangat padat.

Saat tiba waktu salat, misalnya, rombongan wisata akan diarahkan ke masjid yang ada di negara tersebut. Jika tidak tersedia, pihak tur akan bekerja sama dengan restoran yang didatangi untuk menyediakan ruangan khusus untuk ibadah.

Makanan-makanan yang disediakan selama tur juga dijamin kehalalannya atau wisatawan diantar ke restoran yang menyediakan makanan ramah muslim.

Masjid-masjid besar, baik itu di negara nonmuslim, bisa dipastikan menjadi salah satu tujuan wisata yang akan disambangi dalam tur itu.

Halaman :


Editor : suroprapanca