Lilin Lebah Indonesia Menangkan Ajang Writing Competition

Karya tulis "Lilin Lebah Indonesia sebagai Alternatif Lilin Parafin Penyebab Kanker" berhasil menjuarai Writing Competition 2018-2019 Djarum Foundation. Hasil tulisan Patricia Samantha Puteri itu mendapat apresiasi tertinggi.

Lilin Lebah Indonesia Menangkan Ajang Writing Competition
Foto: Yogo Triastopo

INILAH, Bandung - Karya tulis "Lilin Lebah Indonesia sebagai Alternatif Lilin Parafin Penyebab Kanker" berhasil menjuarai Writing Competition 2018-2019 Djarum Foundation. Hasil tulisan Patricia Samantha Puteri itu mendapat apresiasi tertinggi.

"Di Bandung banyak sarang lebah yang dibuang setelah madunya diambil. Padahal, sarang madu memiliki nilai tinggi sebagai bahan lilin yang ramah terhadap kesehatan manusia," kata Patricia usai menerima hadiah di Bandung, Jumat (3/5/2019).

Patricia yang berstatus mahasiswi Jurusan Farmasi Institut Teknologi Bandung (ITB) itu ditetapkan sebagai pemenang kategori Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Selain dia, kategori ini pun dimenangkan Sheilla Windy Komara mahasiswi Jurusan Sains dan Teknologi Farmasi ITB. 

Kategori lain yang dilombakan itu yakni Humaniora Budaya dan Ilmu Sosial. Untuk kelompok ini, Hanny Rafiqoh mahasiswi Jurusan Manajemen Universitas Pasundan (Unpas) dan Petra Pradnja Paramita mahasiswi Jurusan Hubungan Internasional Universitas Katolik Parahyangan (Unpar).

Selain hadiah uang tunai masing-masing sebesar Rp5 juta, keempat finalis dengan karya tulis terbaik itu berhak mendapat tiket berkompetisi di babak final nasional di Yogyakarta pada 21-22 Mei mendatang.

Sementara itu, Dewan Juri Kian Ming mengatakan mengapresiasi terhadap hasil final regional di Bandung ini.

"Ide mereka beragam. Tema-tema yang diangkat juga tidak ada yang seragam. Ini membuktikan Beswan Djarum memiliki potensi besar dalam memberikan solusi bagi permasalahan yang ada," kata Kian Ming.

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani