Puluhan Warga Cilangari KBB Keracunan Massal, Ini Dugaan Penyebabnya

Puluhan warga Desa Cilangari, Kecamatan Gununghalu, Kabupaten Bandung Barat (KBB) mengalami keracunan massal usai menyantap makanan

Puluhan Warga Cilangari KBB Keracunan Massal, Ini Dugaan Penyebabnya

INILAHKORAN, Ngamprah - Puluhan warga Desa Cilangari, Kecamatan Gununghalu, Kabupaten Bandung Barat (KBB) mengalami keracunan massal usai menyantap makanan dari kegiatan keagamaan di sebuah masjid di desa tersebut.

Kapolsek Gununghalu AKP Warisman membenarkan adanya peristiwa keracunan massal yang dialami warga Desa Cilangari tersebut.

Menurutnya, warga Cilangari yang menjadi korban keracunan massal tersebut hingga saat ini sedang dalam penanganan medis.

Baca Juga : Disdik Kab Bandung Keluarkan Larangan Siswa Merayakan Valentine Day

"Sekarang sedang proses penanganan. Untuk jumlahnya masih kita lakukan pendataan," katanya saat dihubungi via pesan WhatsApp, Senin 13 Februari 2023.

Salah seorang warga setempat Kohar (50) menyebut, puluhan warga tersebut mengalami keracunan diduga karena makanan yang dikonsumsi. 

"Korban keracunan rata-rata mengalami mual dan diare. Bahkan, sejak pagi hingga siang, jumlah warga yang mengeluhkan semakin bertambah hingga sorenya," sebutnya.

Baca Juga :

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Attempt to read property "title_slug" on null

Filename: post/post.php

Line Number: 123

Backtrace:

File: /var/www/vhosts/inilahkoran.id/httpdocs/application/views/post/post.php
Line: 123
Function: _error_handler

File: /var/www/vhosts/inilahkoran.id/httpdocs/application/controllers/Home_controller.php
Line: 407
Function: view

File: /var/www/vhosts/inilahkoran.id/httpdocs/application/controllers/Home_controller.php
Line: 118
Function: post

File: /var/www/vhosts/inilahkoran.id/httpdocs/index.php
Line: 325
Function: require_once

https://www.inilahkoran.id/">

"Ada 40 orang lebih. Mereka sudah ditangani dan mendapat infus. Kebanyakan dirawat di bangunan madrasah. Tapi pihak desa sedang melakukan pendataan untuk jumlah pastinya," sambungnya.