Reisa Sebut Peningkatan Testing dan Vaksinasi Tekan Kematian Covid-19

Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 sekaligus Duta Adaptasi Kebiasaan Baru Reisa Broto Asmoro menyebut peningkatan jumlah pemeriksaan atau testing serta vaksinasi menjadi dua langkah intervensi untuk menekan angka kematian akibat Covid-19.

Reisa Sebut Peningkatan Testing dan Vaksinasi Tekan Kematian Covid-19
Ilustrasi (antara)

INILAH, Jakarta - Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 sekaligus Duta Adaptasi Kebiasaan Baru Reisa Broto Asmoro menyebut peningkatan jumlah pemeriksaan atau testing serta vaksinasi menjadi dua langkah intervensi untuk menekan angka kematian akibat Covid-19.

“Intervensi pertama meningkatkan jumlah pemeriksaan atas tes agar kita dapat mengetahui sebenar-benarnya peta penyebaran, agar pelacakan dapat dilakukan dengan cepat, isolasi segera diterapkan, dan kesembuhan naik pesat, dan kematian dapat kita tekan seminimal mungkin,” ujar Reisa dalam konferensi pers PPKM secara daring dari Jakarta, Rabu.

Menurut Reisa, tingkat pemeriksaan yang kurang akan membuat Indonesia, dan bahkan dunia menjadi buta untuk memahami dimana penyakit itu berada.

Baca Juga : Telusuri Kasus Donasi Rp2 T, Mabes Polri Turunkan Tim Internal

Jika tanpa tingkat pengujian yang lebih baik, maka tidak dapat melawan penyakit tersebut atau mengurangi risiko munculnya varian baru yang lebih berbahaya.

“Pemerintah yang siapkan sistem dan tenaga kesehatan nya, sedangkan peran masyarakat adalah siap dan berani untuk dites serta jujur saat dilacak,” ujar dia.

Intervensi kedua adalah mempercepat laju vaksinasi. Fakta sains telah membuktikan bahwa vaksin ini telah efektif melindungi kita dari kesakitan berat perawatan rumah sakit, bahkan kematian.

Baca Juga : Kemenag Siapkan Rp479 Miliar untuk Bantuan Akses Internet dalam PJJ

Reisa membeberkan hasil penelitian yang diterbitkan di New England Journal of Medicine  tanggal 7 Juli 2021 menyatakan hasil vaksin sinovac efektif mencegah Covid-19, termasuk penyakit parah dan kematian.

Halaman :


Editor : suroprapanca