Satu Meninggal, Positif Covid-19 di Garut Bertambah 9 Jadi 9.056 Kasus

Kasus baru positif Covid-19 di Kabupaten Garut bertambah sebanyak sembilan kasus, dan satu orang terkonfirmasi positif meninggal dunia, Sabtu (15/5/2021).

Satu Meninggal, Positif Covid-19 di Garut Bertambah 9 Jadi 9.056 Kasus
Foto: Zainulmukhtar

INILAH, Garut - Kasus baru positif Covid-19 di Kabupaten Garut bertambah sebanyak sembilan kasus, dan satu orang terkonfirmasi positif meninggal dunia, Sabtu (15/5/2021).

Keterangan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut disampaikan Koordinator Komunikasi Publik/Humas Muksin, dari sebanyak sembilan kasus baru positif Covid-19 itu sebanyak tiga kasus di antaranya ditemukan berdasarkan hasil pemeriksaan RT PCR, dan sebanyak enam kasus lainnya dikonfirmasi dari hasil pemeriksaan rapid tes antigen pada kontak erat dan suspek.

Mereka terdiri tiga perempuan dan enam laki-laki, berusia antara tiga tahun sampai 65 tahun. Mereka berasal dari Kecamatan Tarogong Kaler (4 orang), Tarogong Kidul (1), Karangpawitan (1), Pakenjeng (1), Peundeuy (1), dan Kecamatan Sukawening 91).

Baca Juga : Pemudik Bermotor Arus Balik Lebaran Mulai Melintas di Cianjur

Dengan demikian, jumlah positif Covid-19 di Garut bertambah menjadi sebanyak 9.056 kasus.
Sedangkan satu pasien positif Covid-19 meninggal dunia yaitu perempuan (KC-8910) usia 58 tahun dari Kecamatan Garut Kota. Dia sebelumnya sempat menjalani isolasi dalam perawatan rumah sakit menyusul terkonfirmasi positif Covid-19 pada 7 Mei 2021. 

KC-8910 pun tercatat sebagai pasien positif Covid-19 meninggal dunia ke-48 di wilayah Kecamatan Garut Kota. Garut Kota sendiri merupakan kecamatan terbanyak kematian akibat Covid-19 dibandingkan kecamatan lain di Garut. Persentase kematiannya mencapai 4,8 persen dari total positif Covid-19 sebanyak 1.294 kasus. 

Dilaporkan pula, terdapat penambahan sebanyak 14 pasien positif Covid-19 dinyatakan selesai pemantauan isolasinya. Sehingga total jumlah pasien sembuh dari Covid-19 di Garut bertambah menjadi sebanyak 8.841 orang.

Baca Juga : Mahasiswa asal Sukabumi Terancam Hukuman Mati

Keempat belas pasien tersebut terdiri sembilan perempuan dan lima laki-laki, berusia antara 14 tahun sampai 72 tahun. Mereka berasal dari Kecamatan Garut Kota (7 orang), Tarogong Kaler (4), Banyuresmi (1), Cigedug (1), dan Kecamatan Sukawening (1).

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani