Sebanyak 350 Ekor Hewan Ternak di Garut Mati Terserang PMK

Hingga saat ini, sebanyak 350 ekor hewan ternak di Kabupaten Garut mati akibat serangan penyakit mulut dan kuku (PMK).

Sebanyak 350 Ekor Hewan Ternak di Garut Mati Terserang PMK
Kepala Diskanak Garut Sofyan Yani menyebutkan, pihak Diskanak Garut sendiri sudah menyerahkan dana kerohiman untuk 174 ekor hewan ternak dari 130 peternak berkaitan mewabahnya PMK di Garut. (zainulmukhtar)

INILAHKORAN, Garut - Hingga saat ini, sebanyak 350 ekor hewan ternak di Kabupaten Garut mati akibat serangan penyakit mulut dan kuku (PMK).

Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan (Kadiskanak) Garut Sofyan Yani menyebutkan, pihak Diskanak Garut sendiri sudah menyerahkan dana kerohiman untuk 174 ekor hewan ternak dari 130 peternak berkaitan mewabahnya PMK di Garut.

Yani menuturkan, meski ternak mati akibat PMK mencapai tiga ratus ekor lebih namun angka kesembuhan hewan ternak di Garut dari serangan PMK terbilang tinggi.

Baca Juga : Pemkab Garut Sediakan 25 Hektare Lahan untuk Hotel Bintang 4 di Pantai Selatan

Hingga 27 Agustus 2022, tercatat dari sebanyak 9.887 ekor hewan ternak mendapatkan pelayanan kesehatan hewan dari Tim Teknis Kesehatan Hewan, sebanyak 5.934 ekor ternak di antaranya dinyatakan sembuh.

Berdasarkan laporan Satuan Tugas Pengendalian dan Penanggulangan PMK Garut, PMK sendiri kini sudah menyebar di 26 dari 42 kecamatan yang ada di Kabupaten Garut.

Ditambahkan, Tim Satgas masih terus melakukan langkah penanganan PMK. Antara lain melakukan karantina wilayah, biosekuriti, pengobatan ternak bergejala PMK, vaksinasi PMK, dan penyemprotan disinfektan di area kandang yang terdampak.*** (zainulmukhtar)

Baca Juga : Tekan Risiko Kecelakaan, Ratusan Juru Parkir di Cirebon Dapat Stick Lampu dari Dishub


Editor : Doni Ramdhani