Sejarah Baru Jerman, dari Bunuh Diri ke Bunuh Diri

Sejarah demi sejarah tertoreh di ajang Euro 2020. Jerman pun tak ketinggalan menciptakannya. Sejarah apa?

Sejarah Baru Jerman, dari Bunuh Diri ke Bunuh Diri

Bermain di hadapan penonton sendiri, Jerman kemudian menghukum Portugal dengan melesakkan dua gol lainnya. Keduanya dijaringkan Robin Gosens dan Kai Havertz.

Sebelumnya, bek veteran Jerman, Matt Hummels, mengungkapkan bahwa putranya yang masih berusia tiga tahun, merayakan gol bunuh diri yang dia lakukan saat menghadapi Prancis.

Bek Borussia Dortmund itu membelokkan bola yang tak bisa dijangkau kiper Manuel Neuer untuk memberi juara Piala Dunia itu memetik keunggulan.

Baca Juga : Denzel Dumfries si Aktor Hebat di Balik Ganasnya Performa De Oranje

Matt Hummels tentu saja membuat fans Jerman kecewa. Tapi, putranya ternyata justru menikmatinya.

“Syukurnya, dia tak tahu apa itu gol bunuh diri. Dia pikir setiap bola yang masuk ke gawang itu selalu benar,” kata Hummels.

Matt Hummels sendiri baru mengetahui putranya merayakan gol itu belakangan. “Saya mungkin harus mengajarkannya soal itu,” katanya.
 

Halaman :


Editor : Zulfirman