Ustaz Gondrong sang Pengganda Uang Asal Bekasi Dijerat Pasal Berlapis

Sang "pengganda uang" Herman alias Ustad Gondrong (45) asal Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, dijerat pasal berlapis oleh Kepolisian Resor Metro Bekasi setelah video aksinya menggandakan uang diunggah ke media sosial dan menjadi viral.

Ustaz Gondrong sang Pengganda Uang Asal Bekasi Dijerat Pasal Berlapis
Antara Foto

INILAH, Bekasi- Sang "pengganda uang" Herman alias Ustad Gondrong (45) asal Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, dijerat pasal berlapis oleh Kepolisian Resor Metro Bekasi setelah video aksinya menggandakan uang diunggah ke media sosial dan menjadi viral.

Kapolres Metro Bekasi Komisaris Besar Hendra Gunawan mengatakan pelaku "penggandaan uang" dimungkinkan dijerat pasal 378 tentang penipuan serta penggunaan uang palsu.

"Kami masih lakukan pengembangan sambil menunggu jika ada yang melapor merasa menjadi korban penipuan. Termasuk pasal uang palsu juga masih kami dalami," kata Hendra saat ungkap kasus di Lobi Mapolres Metro Bekasi, Selasa.

Baca Juga : Lagi, Tiga Positif Covid-19 di Garut Meninggal

Hendra mengatakan video aksi menggandakan uang tersebut direkam isteri pelaku pada 4 Maret 2021, dan kemudian menjadi viral dua pekan setelahnya.

Dari keterangan tersangka, praktik penggandaan uang itu merupakan trik sulap. Tersangka sengaja membeli satu paket alat untuk memamerkan aksinya itu.

"Jadi itu trik sulap, kotak itu juga alat sulap dan uang-nya itu juga uang mainan. Tersangka beli alat-alat itu di wilayah Tambun," ungkap-nya.

Baca Juga : Pemkab Garut Canangkan Kampanye Aneh "Ayo Masuk Sekolah"

Video berdurasi 12 menit itu memperlihatkan praktik penggandaan uang dengan media jenglot dan kotak hitam. Seorang pria berambut gondrong terlihat sedang melakukan ritual dengan memunculkan banyak lembaran uang pecahan Rp100 ribu. Video tersebut lantas menggegerkan jagat dunia maya.

Halaman :


Editor : Bsafaat