Wagub Jabar Sambangi Undang yang Rumahnya Dirobohkan Rentenir 

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mengaku prihatin terhadap keluarga Undang, warga yang rumahnya dirobohkan rentenir di Kabupaten Garut. 

Wagub Jabar Sambangi Undang yang Rumahnya Dirobohkan Rentenir 
Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mengaku prihatin terhadap keluarga Undang, warga yang rumahnya dirobohkan rentenir di Kabupaten Garut. /Humas Pemprov Jabar

Hutang Undang ke rentenir yang semula ia meminjam Rp 1,3 juta dengan cicilan Rp 350.000 per bulan ternyata hanya dicatat sebagai pembayaran bunga. 

Pokok hutang Undang dianggap sang rentenir belum terbayar, bahkan hingga kini hutang Undang malah membengkak menjadi Rp 15 jutaan. 

Usai bekerja dari Bandung, dan pulang kampung ke Garut, Undang, istri, dan anaknya menangis mendapati rumahnya telah rata dengan tanah. Perabot dan barang-barang di rumahnya pun tak tampak entah ke mana. 

Baca Juga : Uu Ruzhanul Ulum Dorong Akselerasi Digitalisasi Layanan Transportasi se-Jawa Barat

Sang rentenir telah menjual rumah Undang seharga Rp 20,5 juta kepada pihak lainnya tanpa sepengetahuan Undang sama sekali. Atas kejadian itu, Undang menyerahkan sepenuhnya kasus tersebut kepada pihak berwajib. 

Dari permasalahan Undang, Wagub menyarankan agar masyarakat tak lagi meminjam uang kepada rentenir. Dari kejadian Undang dapat diambil hikmah, bahwa meminjam uang ke rentenir bukanlah solusi, sebaliknya justru mendatangkan petaka. 

"Jadi yang terpenting masyarakat jangan sampai terjebak oleh pinjaman- pinjaman yang cepat diterima, tapi pengembaliannya begitu susah," kata Pak Uu, sapaan karib Uu Ruzhanul Ulum. 

Baca Juga : Jabar Sabet Penghargaan Keterbukaan Informasi Publik Terbaik di Indonesia

"Pinjam uang Rp 1,3 juta, cicilannya Rp 350.000 per bulan, tapi tidak mengurangi pokok, ini kan luar biasa," tandasnya. 


Editor : JakaPermana