17 Jam Tertimbun Longsor, Dana Ditemukan Tak Bernyawa

Setelah melakukan pencarian selama 17 jam Dana warga Kampung CIpondok Kecamatan Kasomalang Subang yang terimbun longsor akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal

17 Jam Tertimbun  Longsor, Dana Ditemukan Tak Bernyawa
Foto tertimbun longsor ilustrasi
INILAHKORAN, Bandung - 17 jam tertimbun, tim gabungan evakuasi bencana longsor berhasil menemukan Dana (42), warga yang sempat dikabarkan hilang saat longsor terjadi di Desa Pasanggrahan, Kampung Cipondok, Kecamatan Kasomalang, Kabupaten Subang.
"Untuk korban yang di duga tertimbun (longsor) atas nama Dana, alhamdulillah sudah ditemukan," ungkap Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo, Senin 8 Januari 2024.
Usai mengevakuasi korban longsor Cipondok, Kasomalang, Subang, petugas pun langsung membawa jasad Dana, ke puskesmas Kasomalang, untuk dilakukan identifikasi. 
"Saat ini proses ke puskesmas Kasomalang untuk dilakukan identifikasi," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, Polisi dan tim gabungan penanganan longsor di Desa Pasanggrahan, Kampung Cipondok, Kecamatan Kasomalang, Kabupaten Subang, tengah lakukan pencarian terhadap seorang warga yang hilang.
Warga itu, diduga tertimpa material longsoran, yang terjadi kemarin sore.
"Laporan dari keluarga korban, ada satu keluarga belum ditemukan. Atas nama Dana (42)," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo, saat dihubungi, Senin 8 Januari 2024.
Ibrahim mengatakan, untuk mencari orang tersebut, polisi lakukan penyisiran. Adapun penyisiran menggunakan alat berat.
"Hari ini TNI Polri bersama BPBD dan masyarakat setempat melaksanakan pembersihan dan penyisiran di lokasi longsor," katanya.
Untuk diketahui, tanah longsor menimpa kawasan Desa Pesanggrahan, Kecamatan Kasomalang, Kabupaten Subang, pada pukul 17.30 WIB, Minggu 7 Desember 2023.
Dalam kejadian itu, belasan orang luka-luka dan satu orang meninggal dunia.
Longsor disebabkan oleh hujan dengan intensitas tinggi. Hujan yang mengguyur kawasan Desa Pasanggrahan, menyebabkan longsor yang menimpa mata air Aqua. (Cesar Yudistira)  


Editor : Ahmad Sayuti