Ade Yasin: Saya Tak Bilang Semi Lock-Down, Media yang Bilang Gitu

Bupati Bogor, Ade Yasin, membantah mengeluarkan kebijakan semi lock-down di kawasan Puncak. Dia hanya menyebut pembatasan kunjungan wisatawan asing.

Ade Yasin: Saya Tak Bilang Semi Lock-Down, Media yang Bilang Gitu

INILAH, Cibinong – Bupati Bogor, Ade Yasin, membantah mengeluarkan kebijakan semi lock-down di kawasan Puncak. Dia hanya menyebut pembatasan kunjungan wisatawan asing.

“Saya tak menamakan semi lock-down. Media saja yang menamakan. Saya tidak kenal dengan namanya lock-down. Yang ada pembatasan terhadap kunjungan wisatawan mancanegara,” ujar Ade Yasin di Bogor, Selasa (17/3/2020).

Ade Yasin mengeluarkan kebijakan pembatasan kunjungan wisatawan mancanegara atau WNA ke kawasan Puncak itu pada Minggu (15/3) sore.  Demi mencegah persebaran virus corona, dia mengatakan bila ada wisatawan mancanegara, harus ada pengawasan khusus atau berstatus orang dalam pemantauan (ODP).

Baca Juga : Legislator Bogor Rame-rame Tes Corona, Ada Apa?

Dihubungi terpisah, Ketua Persatuan Hotek Restauran Indonesia (PHRI) Kabupaten Bogor Budi Sulistyo menjelaskan akibat ada kesimpangsiuran informasi penanganan ataupun penyebaran virus corona, Hotel New Ayudha minim pengunjung.

“Hotel yang saya gawangi yaitu Hotel New Ayudha tingkat okupansinya nol setelah keluarnya kebijakan, karena kegiatan meeting dan lain sebagainya pada dibatalkan atau diundur.  Saya melihat sosialjsasi penanganan virus corona di hotel-hotel tidak ada dan kami secara mandiri melakukan penyediaan hand sanitizer, penyemprotan disinfektan dan lainnya,” jelas Budi. 

Pemkab Bogor batal menerapkan semi lockdown bagi para wisatawan mancanegara atau warga negara asing yang ingin bekunjung ke Kawasan Puncak atau objek wisata lainnya.

Baca Juga : Pandemi Corona, Dinkes Bogor Awasi 10 ODP dan Satu PDP

Hal itu setelah Presiden Joko Widodo melarang pemerintah daerah untuk melakukan lockdown atau karantina wilayah dalam menghadapi penyebaran virus corona yang menyebabkan penyakit virus corona (covid-19) pada Senin (16/3) sore di Istana Kepresidenan, di Kota Bogor.

Halaman :


Editor : Zulfirman