Angkat Suara Soal Surat Permintaan Data Petugas KPPS, Ketua KPU Cimahi: Tidak Masalah itu untuk Mempermudah Komunikasi 

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cimahi angkat suara terkait beredarnya surat dari Polres Cimahi yang ditujukan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cimahi yang isinya meminta data nama-nama kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS).

Angkat Suara Soal Surat Permintaan Data Petugas KPPS, Ketua KPU Cimahi: Tidak Masalah itu untuk Mempermudah Komunikasi 
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cimahi angkat suara terkait beredarnya surat dari Polres Cimahi yang ditujukan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cimahi yang isinya meminta data nama-nama kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS).

INILAHKORAN, Cimahi - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cimahi angkat suara terkait beredarnya surat dari Polres Cimahi yang ditujukan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cimahi yang isinya meminta data nama-nama kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS).

Diketahui, dalam surat yang ditandatangani Kepala Satuan Intelijen dan Keamanan Polres Cimahi AKP A. Dody Hermawan atas nama Kapolres Cimahi tersebut tertulis  "Kami mengajukan permintaan data nama KPPS berikut nomor HP yang bersangkutan untuk memudahkan koordinasi selama kegiatan pengamanan tahapan Pemungutan Suara Pemilu Serentak tahun 2024".

Selain itu, surat tersebut diketahui berkop Polres Cimahi dengan nomor tak lengkap, yakni No. B/.../II/PP.1/2024/Intelkam, dan juga tanggal tak terisi, ... Februari 2024.

Baca Juga : Dadang Supriatna Resmikan Jembatan dan Fasilitas Kesehatan Baru di Kabupaten Bandung

"Terkait adanya surat permintaan nama-nama KPPS, secara kelembagaan sebenarnya tidak jadi masalah karena itu surat resmi dari kepolisian. Selain itu, memang tidak hanya kepolisian yang minta data tersebut," kata Ketua KPU Kota Cimahi, Anzhar Ishal Afryand, Senin 12 Februari 2024.

Menurutnya, permintaan serupa juga datang dari kejaksaan melalui surat yang dilayangkan kepada pihaknya. Hanya saja untuk pemberian data KPPS tidak bisa seluruhnya diberikan.

"Hanya nomor ketua KPPS nya saja yang kita berikan karena untuk nomor handphone seluruh KPPS itu ada beberapa yang menjadi admin di aplikasi Sirekap," tuturnya.

Baca Juga : Awasi Distribusi Logistik Pemilu 2024, Panwascam Cimahi Selatan Temukan Sejumlah Kesalahan

Anzhar mengaku khawatir apabila semua nomor petugas KPPS diberikan disalahgunakan untuk kejahatan siber seperti peretasan aplikasi Sirekap dan lain sebagainya.

Halaman :


Editor : JakaPermana