Australia: Israel Bakal Hadapi Risiko Besar Jika Konflik Gaza Menyebar

Australia pada Kamis mendesak Israel agar menghentikan pembunuhan terhadap warga sipil sekaligus memperingatkan bahwa Tel Aviv bakal menghadapi "risiko besar" jika konflik di Gaza menyebar.

Australia: Israel Bakal Hadapi Risiko Besar Jika Konflik Gaza Menyebar
Arsip - Menteri Luar Negeri Australia Penny Wong saat berpidato dalam Sidang ke-78 Majelis Umum PBB di New York, AS, Jumat (22/9/2023). (ANTARA/HO-UN Photo)

INILAHKORAN, Bandung- Australia pada Kamis mendesak Israel agar menghentikan pembunuhan terhadap warga sipil sekaligus memperingatkan bahwa Tel Aviv bakal menghadapi "risiko besar" jika konflik di Gaza menyebar.

Berbicara kepada awak media di Adelaide, Ibu Kota Australia Selatan, Menteri Luar Negeri Penny Wong kembali menegaskan seruan negaranya untuk jeda kemanusiaan di Kota Gaza.

“Kami ingin pasokan kemanusiaan seperti makanan, air, obat-obatan dan bahan bakar dapat menjangkau masyarakat yang sangat membutuhkan. Rakyat Gaza tak bisa menunggu,” kata Wong, menurut transkrip yang dirilis di situs Kementerian Luar Negeri.

Baca Juga : Layanan Komunikasi dan Internet di Gaza Kembali Terputus

Menurut Wong, 20 warga negara Australia dari Gaza tiba di Mesir kemarin.

Menlu Australia itu menyampaikan keprihatinannya atas situasi saat ini.

Dia mengatakan bahwa dalam perang pun bahkan ada aturannya dan komunitas internasional tidak akan menerima kematian warga sipil yang terus bergulir.

Baca Juga : Bulan Sabit Merah Palestina Sebut 59 Truk Bantuan Masuk ke Gaza

“Jadi, saat kawan-kawan Israel mendesak Israel untuk menahan diri, ketika kawan-kawan Israel mendesak Israel agar melindungi nyawa warga sipil, penting bagi Israel untuk mendengarkan hal itu. Ini penting bagi keamanan Israel sendiri, yang menghadapi risiko besar jika konflik menyebar,” katanya memperingatkan.

Halaman :


Editor : JakaPermana