Bawaslu Kab Bandung Imbau Elite Politik Bersikap Dewasa Menerima Keputusan MK

Pascaputusan Mahkamah Konstitusi (MK), Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bandung Hedi Ardhia mengimbau semua elite politik bersikap dewasa dan menerimanya. Alih-alih bertikai, dia mengajak semua pihak bersama-sama memperkuat konsolidasi demokrasi.

Bawaslu Kab Bandung Imbau Elite Politik Bersikap Dewasa Menerima Keputusan MK
Foto: Dani R Nugraha

INILAH, Bandung - Pascaputusan Mahkamah Konstitusi (MK), Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bandung Hedi Ardhia mengimbau semua elite politik bersikap dewasa dan menerimanya. Alih-alih bertikai, dia mengajak semua pihak bersama-sama memperkuat konsolidasi demokrasi.

"Membangun itu kan tidak bisa sendirian. Berdasarkan pengalaman sejarah, ketika elite sibuk berantem memperebutkan kekuasaan, masyarakat lah yang jadi korban," kata Hedi, Kamis (18/3/2021).

Dia menyebutkan, persidangan di MK tersebut telah memberikan kesempatan kepada semua pihak untuk berargumentasi. Termasuk mempertanggungjawabkan argumentasinya masing-masing dengan catatan harus disertai bukti-bukti yang kuat.

Baca Juga : Kang DS Rangkul Paslon 1 dan 2 untuk Membangun Bersama Kabupaten Bandung

"Itu artinya, apapun asumsi dan dugaan kita terhadap apa yang terjadi selama proses Pilkada harus berbasis fakta dan data bukan asumsi kosong," ujarnya.

Dinamika yang terjadi dalam proses pemilihan pemimpin itu diharapkan memberikan edukasi positif bagi masyarakat. Sebab, para elite menyuguhkan pendidikan politik bernafaskan demokrasi hakiki bukan sekadar prosedural.

"Dari sisi Bawaslu, pascaputusan MK ini kami akan mengawal proses yang harus dilakukan KPU sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku yakni pleno penetapan Paslon Bupati terpilih dan pengusulan pengesahan pengangkatan paslon atau pelantikan," ujarnya. (Dani R Nugraha)

Baca Juga : Gugatan Ditolak MK, Golkar Kabupaten Bandung Lunglai


Editor : Doni Ramdhani