Berikan Kontribusi Langsung, TPN GAMA Gelar Posko Simpatik 3 Selama Libur Nataru

im Pemenangan Nasional (TPN) Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Nomor Urut 3 menggelar Posko Simpatik Nataru di sejumlah titik di Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur untuk mendukung mobilitas pemudik selama liburan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

Berikan Kontribusi Langsung, TPN GAMA Gelar Posko Simpatik 3 Selama Libur Nataru

INILAHKORAN, Bandung - Tim Pemenangan Nasional (TPN) Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Nomor Urut 3 menggelar Posko Simpatik Nataru di sejumlah titik di Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur untuk mendukung mobilitas pemudik selama liburan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

Deputi Kinetik Teritorial TPN Ganjar Pranowo-Moh Mahfud MD, Luki Hermawan mengungkapkan bahwa TPN berupaya untuk turut berkontribusi dalam membantu masyarakat, terutama pemudik Natal dan Tahun Baru (Nataru) yang memiliki mobilitas tinggi di wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur.

“12 Posko Simpatik 3 kami gelar agar masyarakat dapat merasakan manfaat langsung dari pasangan capres dan cawapres Ganjar dan Mahfud. Masing-masing titik posko dilengkapi dengan fasilitas: kopi, teh, snack, alat pijat, perangkat hiburan, dan wifi. Kami juga menyiapkan merchandise di masing-masing titik posko,” tuturnya ketika dihubungi, Kamis 28 Desember 2023.

Baca Juga : Pesan Berbagai Tokoh Agar Pemilu 2024 Damai Lancar dan Sukses, Hindari Hoaks dan Konflik Untuk Jaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Sementara itu di wilayah Jawa Barat, tambah Luki, tengah digelar Aksi Simpatik 3 berupa rangkaian konvoi kendaraan, serta aksi dan kegiatan simpatik.

“Kami mulai giat tersebut dari GOR Padjajaran, Jalan Prof Dr Mochtar Kusumaatmadja, Jalan Naripan hingga Braga dari jam 11 hingga jam 17 sore nanti,” tutup Luki.

Sebagai informasi, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sebelumnya juga memperkirakan mobilisasi masyarakat selama masa Nataru 2023/2024 akan meningkat dari tahun sebelumnya. Berdasarkan data angkutan Nataru 2022/2023, menunjukkan sekitar 44,17 juta orang melakukan mobilisasi.  (Cesar Yudistira)

Baca Juga : Alasan PKPU ke Antam Harus Ditolak, Nama Budi Said Masuk dalam Temuan Investigatif BPK


Editor : Ahmad Sayuti