Gebrakan Revolusioner Program BEDAS diakui manfaatnya oleh aparat desa dan guru Ngaji  di Desa Bojongkunci

Salah satu upaya Bupati Bandung Dadang Supriatna untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) pendidikan di Kabupaten Bandung adalah dengan menggelar program insentif guru ngaji.

Gebrakan Revolusioner Program BEDAS diakui manfaatnya oleh aparat desa dan guru Ngaji  di Desa Bojongkunci

Namun Ustadz Hajar juga berpesan kepada pengelola insentif guru ngaji agar lebih meningkatkan peran pengawasan dalam proses distribusi insentif guru ngaji. 

Perlu disampaikan program insentif guru ngaji adalah program Prioritas Bupati Bandung Dadang Supriatna yang bertujuan untuk memuliakan para guru ngaji dan ulama, dimana para guru ngaji yang sudah terdaftar mendapatkan insentif berupa uang tunai, fasilitas BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan.

Program tersebut juga merupakan bentuk apresiasi dari Bupati kepada para guru ngaji yang sudah berdedikasi memberikan ilmu agama sebagai fondasi bagi generasi muda penerus bangsa.

Bupati Dadang Supriatna telah menggelontorkan anggaran sebesar Rp. 109 Miliar per tahun.  Anggaran tersebut diberikan untuk 17.000 guru ngaji di Kabupaten Bandung dengan masing – masing individu menerima Rp. 350.000/bulan ditambah pelayanan BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan. 

Melalui program ini pula pada tanggal 20 Juni 2023 Bupati Dadang mendapatkan penghargaan program terpuji kategori Pengembangan Pendidikan Keagamaan dari salah satu portal media online terkemuka di Indonesia.(rd dani r nugraha).

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti