Inflasi di Kabupaten Bogor Lebih Rendah Dibandingkan Kota Bogor, Inilah Alasannya

Penjabat Bupati Bogor Asmawa Tosepu menjelaskan bahwa tingkat pengendalian infalisi di Kabupaten Bogor lebih baik dibanding Kota Bogor.

Inflasi di Kabupaten Bogor Lebih Rendah Dibandingkan Kota Bogor, Inilah Alasannya
Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu didampingi Ketua Kadin Kabupaten Bogor Sintha Dgec Checawati. Reza Zurifwan

INILAHKORAN, Bogor - Penjabat Bupati Bogor Asmawa Tosepu menjelaskan bahwa tingkat pengendalian infalisi di Kabupaten Bogor lebih baik dibanding Kota Bogor.

Hal itu karena di Kabupaten Bogor, masih banyak lahan pertanian, perkebunan dan juga peternakan di Bumu Tegar Beriman serta karena beberapa program kerja maupun upaya lainnya.

"Tingkat inflasi di Kabupaten Bogor masih bagus dan tidak terbilang tinggi dibanding Kota Bogor, salah satunya karena ketersediaan lahan pertanian hingga masih bisa mengendalikan inflasi," jelas Asmawa Tosepu kepada wartawan, Rabu, 4 Januari 2024.

Baca Juga : Diterjang Puting Beliung, Empat Ruang Kelas SDN Polisi 1 Ambruk

Asmawa Tosepu menuturkan  Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Bogor juga sudah melaksanakan program kerja yang padat mengimplementatif ke tengah-tengah masyarakat.

"TPID Kabupaten Bogor bersama Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait, termasuk Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Kabupaten Bogor memastikan pasokan Sembako baik, operasi pasar murah, bazar murah dan upaya lainnya hingga harga-harga komoditi pangan bisa dikendalikan," tuturnya.

Ia menjelaskan bahwa stock beras Kabupaten Bogor di Gudang Bulog Dramaga cukup aman hingga tiga bulan kedepan, kenaikan harga  terjadi hanya di beberapa komoditi.

Baca Juga : Ini Langkah Asmawa Tosepu Selesaikan Permasalahan Truk Tambang di Parungpanjang

"Di Kabupaten Bogor, kenaikan terjadi pada komoditi bawang merah dan bawang putih, karena petani Kabupaten Bogor bukan penghasil komoditi tersebut," jelas Asmawa Tosepu.

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti