Izin Ke Singapura, Wanita Paruh Baya Asal Kota Bandung Diduga Hilang

Marisi Silalahi (53) warga Kota Bandung, dinyatakan hilang oleh keluarganya usai meminta izin berangkat ke Singapura untuk mengikuti kegiatan Pameran Alat Kesehatan.

Izin Ke Singapura,  Wanita Paruh Baya Asal Kota Bandung Diduga Hilang

INILAHKORAN, Bandung - Marisi Silalahi (53) warga Kota Bandung, dinyatakan hilang oleh keluarganya usai meminta izin berangkat ke Singapura untuk mengikuti kegiatan Pameran Alat Kesehatan.

Menurut keterangan keluarga yakni suami Marisi, Wishnuwardono, diketahui istirnya itu belum kembali ke rumah sejak tanggal 2 September lalu setelah izin berangkat ke Singapura.

Sebelum hilang, Marisi meminta izin berangkat ke Singapura bersama dengan temannya selama dua hari. Marisi menyebut bakal kembali tiba di tanah air pada tanggal 4 September. Istrinya lalu berangkat ke Singapura menggunakan maskapai Air Asia.

Baca Juga : Masuki Musim Penghujan, Masyarakat Diminta Waspadai Pohon Tumbang

"Berangkat Jumat pagi dari Bandung sampai Cengkareng kan siang, dari Cengkareng naik air Asia, Cengkareng ke Singapura jam 13.35 WIB pesawat QZ 368," kata dia melalui sambungan telepon pada Senin (12/9/2022).

Sesampainya di Singapura, Marisi sempat memberi kabar. Lalu, ketika hari kepulangan, istrinya kembali memberi kabar bahwa kepulangannya bakal mundur sehari menjadi tanggal 5 September. Akan tetapi, sejak itu, tak ada kabar lagi dari Marisi.

"Nah, waktu berangkat ke Singapura kan bilangnya kan sama Vivi (teman korban), ternyata tidak sama Vivi," ucap dia.

Baca Juga : Terbukti Peras Dinkes Bekasi, Pejabat BPK RI Jawa Barat Dituntut 5 Tahun Penjara

Ia pun melaporkan hilangnya Marisi ke Polda Jabar atas kasus kehilangan istrinya. Namun, dari informasi yang diterimanya, pihak kepolisian yakni Unit Siber hanya bisa melacak keberadaan Marisi apabila berada di Indonesia. Pihak kepolisian juga disebutnya tak bisa berkoordinasi dengan kepolisian di Singapura karena kasus hilangnya Marisi masih berupa dugaan.

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti