Longsor Terjang Desa Sukaresmi Rongga, Seorang Petani Gula Aren Diduga Tertimbun 

Nasib nahas menimpa Usman 59 tahun warga Kampung Baru RT 03/14, Desa Sukaresmi, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat (KBB) yang diduga tertimbun tanah longsor pada Minggu 24 Maret 2024 malam.

Longsor Terjang Desa Sukaresmi Rongga, Seorang Petani Gula Aren Diduga Tertimbun 
Informasi hilangnya Usman dilaporkan secara langsung Kepala Desa Sukaresmi Judin Setiawan (42) kepada Kalak BPBD KBB Meidi di Posko Tanggap Darurat. (agus satia negara)

INILAHKORAN, Ngamprah - Nasib nahas menimpa Usman 59 tahun warga Kampung Baru RT 03/14, Desa Sukaresmi, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat (KBB) yang diduga tertimbun tanah longsor pada Minggu 24 Maret 2024 malam.

Informasi hilangnya Usman dilaporkan secara langsung Kepala Desa Sukaresmi Judin Setiawan (42) kepada Kalak BPBD KBB Meidi di Posko Tanggap Darurat.

"Saya melaporkan kepada pak Kalak BPBD KBB tentang musibah yang terjadi pada hari Minggu, karena terjadi hujan lebat pada pukul 19.00-00.00 WIB," kata Judin saat ditemui, Kamis 28 Maret 2024.

Baca Juga : Selain di Kampung Gintung, Personel Tambahan Diterjunkan untuk Mencari Satu Korban Hilang di Desa Sukaresmi Rongga

Diperkirakan, ungkap Judin, pada pukul 00.00 WIB ini terjadi longsor di beberapa titik yang mana ada 1 orang korban menghilang terbawa longsor, yaitu atas nama Bapak Usman (59) di Kampung Baru RT 03/14, Desa Sukaresmi, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat.

"Beliau ini berprofesi sebagai petani gula aren yang mencari air nira untuk dijadikan gula aren," ungkapnya.

Judin menjelaskan, beliau (Usman) kerap tinggal di hutan dan pulang ke rumahnya sehari dalam seminggu. Itupun untuk hanya untuk melaksanakan salat Jumat.

Baca Juga : Bencana Longsor Terjang Lima Desa di Dua Kecamatan, BPBD KBB Ungkap Data Terdampak Sementara 

"Kebetulan, beliau sendiri tidak ada yang menemani karena sudah terbiasa dan sampai saat ini korban belum bisa ditemukan," jelasnya.

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani