Mengenal Jembatan Merlin, Jalur Lama yang Jadi Penghubung Kecamatan Cililin dan Kecamatan Cihampelas

Bagi warga Cililin, Kabupaten Bandung Barat (KBB) mungkin sudah tak asing dengan keberadaan Jembatan Merlin. Yakni jembatan apung yang menghubungkan antara Kecamatan Cililin dan Kecamatan Cihampelas.

Mengenal Jembatan Merlin, Jalur Lama yang Jadi Penghubung Kecamatan Cililin dan Kecamatan Cihampelas

INILAHKORAN, Ngamprah - Bagi warga Cililin, Kabupaten Bandung Barat (KBB) mungkin sudah tak asing dengan keberadaan Jembatan Merlin. Yakni jembatan apung yang menghubungkan antara Kecamatan Cililin dan Kecamatan Cihampelas.

Dibangun pada tahun 2022, Jembatan Merlin merupakan akses penghubung dari Kampung Sayuran, Desa Mekarmukti, Kecamatan Cihampelas dengan Kampung Nunuk, Desa/Kecamatan Cililin.

Keberadaan Jembatan Merlin memberikan manfaat bagi warga Kecamatan Cililin dan Kecamatan Cihampelas. Pasalnya, jembatan apung dengan panjang 440 meter itu bisa memperpendek waktu jarak tempuh bagi warga yang menggunakan kendaraan roda dua.

Baca Juga : Sedang Santap Sahur, Belasan Rumah Di Batununggal Terbakar

"Lewat Jembatan Merlin dari Cililin ke Cihampelas maupun sebaliknya jarak dan waktu tempuhnya jadi lebih singkat dibandingkan melalui jalan biasa. Bisa mempersingkat waktu tempuh sekitar 20 menit," kata petugas jaga Jembatan Merlin, Cuncun (48) kepada wartawan.

"Jembatan ini mulai dibangun pada bulan puasa 2022 dengan panjang 440 meter dan lebar 2,70 meter. Kalau enggak salah, lebaran sudah bisa dilalui," sambungnya.

Cuncun menyebut, untuk bisa melewati Jembatan Merlin para pengguna Jembatan Merlin dikenakan tarif untuk sepeda motor Rp 3.000 dan pejalan kaki Rp 2.000. Dalam sehari bisa 200 sepeda motor yang melintas.

Baca Juga : Tim Hukum Caleg PAN Nisya Ahmad serahkan bukti Dugaan Kecurangan Penggelembungan Suara ke Bawaslu Kab Bandung

"Tapi kalau puasa sepi, mungkin orang malas bepergian," sebutnya.

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti