Pemprov Jabar Imbau Masyarakat Waspadai Cacar Monyet

Pasca munculnya tujuh kasus warga DKI Jakarta yang terpapar cacar monyet atau Monkeypox baru-baru ini, Pemprov Jabar mengimbau kepada masyarakat untuk mulai meningkatkan kewaspadaan.

Pemprov Jabar Imbau Masyarakat Waspadai Cacar Monyet
Pj Gubernur Jabar Bey Triadi Machmudin mengatakan, pihaknya telah meminta Dinas Kesehatan (Dinkes) Jabar untuk melakukan antisipasi masuknya cacar monyet. Khususnya di daerah yang berbatasan langsung antara Pemprov Jabar dan DKI Jakarta. (net)

INILAHKORAN, Bandung - Pasca munculnya tujuh kasus warga DKI Jakarta yang terpapar cacar monyet atau Monkeypox baru-baru ini, Pemprov Jabar mengimbau kepada masyarakat untuk mulai meningkatkan kewaspadaan.

Pj Gubernur Jabar Bey Triadi Machmudin mengatakan, pihaknya telah meminta Dinas Kesehatan (Dinkes) Jabar untuk melakukan antisipasi masuknya cacar monyet. Khususnya di daerah yang berbatasan langsung antara Pemprov Jabar dan DKI Jakarta.

Termasuk berkoordinasi dengan rumah sakit, sebagai langkah mitigasi pencegahan dan penanggulangan penyakit cacar monyet tersebut.

Baca Juga : Pemprov Jabar Targetkan 97 Persen Belanja Daerah, Menggunakan Produk Dalam Negeri

"Dinas Kesehatan selalu antisipasi, kerjasama dengan rumah sakit. Tentunya ada imbauan," ujar Bey Triadi di Gedung Sate, Rabu 25 Oktober 2023.

Sebelumnya Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jabar Vini Adiani Dewi meminta masyarakat untuk hati-hati, bila mengalami atau menemui gejala seperti cacar monyet.

"Gejalanya seperti demam tinggi. Terus muncul seperti cacar air. Jadi mulai bintik metah, terus jadi papul. Cuma bedanya dia keras, warna seperti kekuningan," ucapnya.

Baca Juga : Aher Harap Pilpres 2024 Berlangsung Jujur Tanpa Friksi

Apalagi penularannya kata Vini terbilang mudah, baik dari droplet cairan penderita, maupun sentuhan pada kulit yang terkena cacar monyet.

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani