Pos Indonesia Bidik Triple Double Digit

Asa tinggi dicantolkan Faizal Rochmad Djoemadi. Direktur Utama PT Pos Indonesia itu optimistis pada 2021 ini akan mencapai pertumbuhan triple double digit.

Pos Indonesia Bidik Triple Double Digit
istimewa

Namun di sisi lain, lini bisnis jasa keuangan Pos Indonesia mengalami pertumbuhan signifikan, terutama biaya transaksi dari layanan jasa keuangan nonbank, remitansi atau transfer luar negeri, dan penyaluran bantuan sosial tunai (BST) yang diamanatkan pemerintah. 

Atas performa kinerja perseroan pada periode tersebut, Faizal mengungkapkan dirinya optimis akan membalikkan situasi yang terjadi pada 2020 menjadi jauh lebih baik pada 2021. Melalui jargon Turn Around Program yang diterapkannya, Faizal berambisi membawa perusahaan raksasa seperti Pos Indonesia mampu berdansa dengan lincah dan cekatan bersama kaum milenial yang dikenal sebagai salah satu penggerak ekonomi nasional saat ini. 

“Pada 2021 melalui Turn Around Program, kami akan membawa this giant company dance with milenial, lincah dan cepat. Kami tidak punya banyak waktu untuk diam, kami harus terus berkembang dengan cepat,” kata Faizal, Rabu (10/2/2021).

Baca Juga : Imlek 2021, Jaringan XL Axiata Siap Dukung Kenyamanan Aktivitas Masyarakat 

Dia optimistis bisa membawa Pos Indonesia mencapai kinerja triple double digit growth. Artinya, baik kinerja pendapatan, EBITDA, maupun laba bersih diharapkan melesat di level double digit sepanjang 2021. Optimisme itu tak terlepas dari keyakinan atas kapabilitas internal Pos Indonesia yang kuat. Hal itu dianggap sebagai modal yang lebih dari cukup untuk mencapai target kinerja perusahaan. 
Tak hanya itu, faktor eksternal pertumbuhan ekonomi Indonesia yang diprediksi mencapai 4-5% sepanjang tahun ini juga turut menjadi alasan perusahaan optimis mencapai target kinerja tersebut. 

“Kalau dilihat eksternal, pertumbuhan layanan pengiriman diperkirakan mencapai 27%, sektor logistik naik 9,6%, keberadaan e-commerce tumbuh mencapai 75% dalam tiga tahun terakhir, financial service nonbank juga tumbuh 17% dalam lima tahun terakhir. Semua sedang tumbuh. kita hanya perlu agresif mengambil market yang sedang tumbuh itu. Intinya, ikut serta dalam dinamika pertumbuhannya. Tidak diam saja, tapi ikut pesta,” papar Faizal.

Salah satu upaya utama yang dilakukan Pos Indonesia untuk mewujudkan ambisi tersebut yakni dengan menjalankan transformasi di berbagai lini. Dalam lima tahun ke depan, Pos Indonesia bertekad menjalankan tujuh transformasi, yaitu transformasi bisnis di empat portofolio bisnis perusahaan, transformasi produk, transformasi proses, transformasi teknologi digital, transformasi sumber daya manusia, transformasi organisasi, dan transformasi budaya. (*)

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani