Pria Bergolok Yang Diduga Begal, Ternyata Pelaku Penganiayaan Kenalan Istrinya

Pria Bergolok Yang Diduga Begal, Ternyata Pelaku Penganiayaan Kenalan Istrinya
Ipda Subandi/Istimewa

INILAHKORAN, Bogor - Satreskrim Polresta Bogor Kota mengungkap fakta DH (29) pria bergolok yang sempat berduel dengan Ipda Subandi hingga diamankan perwira Satlantas Polresta Bogor Kota beberapa waktu lalu. 

Diketahui DH menganiaya pria inisial ES di dekat Bogor Valley, Jalan Sholeh Iskandar Kota Bogor, diduga penganiayaan itu dipicu cemburu.

Kepada wartawan, Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota Kompol Luthfi Olot Gigantara memaparkan, penganiayaan berawal ketika DH mengetahuinya ada pria berinisial I menghubungi istrinya yaitu F, melalui akun media sosial.

Baca Juga : AKP Teguh Komara: Berkas Kades Cidokom Tatang sedang Diteliti JPU Kejari Kabupaten Bogor

"Pelaku yang berinisial DH merupakan suami dari saudari F, yang dikirimi pesan oleh paman korban (ES), berinisial I. Saudari F dan saudara I sudah kenal sejak 2 bulan yang lalu melalui Facebook," ungkap Luthfi dalam keterangannya tertulis kepada wartawan pada Senin 15 Januari 2024 malam.

Luthfi melanjutkan, pada hari kejadian,  saudara I yang merupakan paman korban (ES) mengirim pesan melalui Facebook ke saudara F, yang mana akun FB tersebut dipegang oleh DH. Sehingga DH terbakar cemburu, kemudian menjebak I dan mengajaknya bertemu di depan apartemen Bogor Valley jalan Sholeh Iskandar, Kecamatan Tanah Sareal. 

"Nah, DH datang sambil membawa golok ke lokasi yang ditentukan. Akhirnya pelaku DH memberikan titik lokasi di TKP untuk bertemu. Sebelum berangkat ke TKP, pelaku DH sudah menyiapkan sebuah golok dari rumahnya untuk melukai saudara I," tutur Luthfi.

Baca Juga : Kades Cidokom Tatang Ditangkap Kepolisian, Kades Keempat di Kabupaten Bogor yang Masuk Bui

Luthfi menerangkan, sementara malam kejadian itu, I datang ke lokasi menggunakan mobil bersama keponakan ES. DH yang sudah terbakar cemburu kemudian memecahkan kaca mobil dan menganiaya ES yang dikira I hingga luka sabetan golok di pelipis kanannya.

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti