Satuan Pendidikan di Lingkungan KCD Pendidikan Wilayah VIII Jabar Rapatkan Barisan Tolak Perundungan

Satuan pendidikan, baik itu SMA, SMK dan SLB yang berada di lingkungan Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah VIII Jawa Barat (Jabar) merapatkan barisan menolak aksi perundungan. Hal tersebut dipertegas melalui Deklarasi dan Penandatangan Komitmen Gerakan Anti Perundungan di SMAN 1 Cimalaka, Jalan Raya Tanjungkerta, Kecamatan Cimalaka Kabupaten Sumedang, Selasa 21 November 2022.

Satuan Pendidikan di Lingkungan KCD Pendidikan Wilayah VIII Jabar Rapatkan Barisan Tolak Perundungan
Satuan pendidikan, baik itu SMA, SMK dan SLB yang berada di lingkungan Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah VIII Jawa Barat (Jabar) merapatkan barisan menolak aksi perundungan. Hal tersebut dipertegas melalui Deklarasi dan Penandatangan Komitmen Gerakan Anti Perundungan di SMAN 1 Cimalaka, Jalan Raya Tanjungkerta, Kecamatan Cimalaka Kabupaten Sumedang, Selasa 21 November 2022.

"Setelah itu mereka akan melakukan aksi yang sama, yaitu Gerakan Anti Perundungan di satuan pendidikan masing-masing yang ada di lingkungan KCD Pendidikan Wilayah VIII Jawa Barat, kemudian gerakan itu diunggah pada media sosial sebagai upaya menebar kebaikan," paparnya.

Sebagai kepanjangan dari Dinas Pendidikan (Disdik) Jabar, pihaknya ingin memastikan lingkungan belajar di lingkungan KCD Pendidikan Wilayah VIII Jabar, Sumedang dan Bandung terbebas dari berbagai bentuk intimidasi. 

"Yang diharapkan dari gerakan ini untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman tanpa adanya saling intimidasi. Dan juga  makin tumbuh  sikap toleransi sesama warga sekolah," 

Baca Juga : 1.500 Siswa di Jabar Ikuti Peresmian Tugu Sekolah Model Pelajar Pancasila Jabar Masagi

Sementara itu, Dewan Pembimbing Forum OSIS Jawa Barat (FOJB) Muhammad Fadlyllah mengungkapkan saat ini bertubi-tubi muncul video yang viral di media sosial terkait aksi perundungan yang dilakukan oleh pelajar. Karena itu, Deklarasi dan Penandatangan Komitmen Gerakan Anti Perundungan yang diinisiasi oleh KCD Pendidikan Wilayah VIII ini penting untuk dilakukan.

"Sangat penting sekali, apalagi akhir-akhir ini banyak viral terkait pelajar yang melakukan aksi perundungan. Bahkan sampai ada korban nya yang pingsan. Ini menjadi sifat tercela dan tidak pantas dilakukan oleh pelajar," ujar Fadlyllah.

Baca Juga : Lawan Perundungan, Pemprov Jabar Rilis Aplikasi Antibullying

Fadlyllah juga sangat setuju jika Gerakan Anti Perundungan ini dapat dilakukan di seluruh SMA, SMK dan SLB yang berada di lingkungan KCD Pendidikan Wilayah VIII Jabar. Dengan demikian, makan akan menularkan praktik-praktik baik terhadap semua warga sekolah. 


Editor : Ghiok Riswoto