Saudara-Saudara Syetan di Bulan Ramadhan

 Di bulan Ramadhan, syetan-syetan dibelenggu. Sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu alaihi wasallam:

Saudara-Saudara Syetan di Bulan Ramadhan
Ilustrasi/Net

 Di bulan Ramadhan, syetan-syetan dibelenggu. Sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu alaihi wasallam:

"Apabila Ramadhan tiba, pintu surga dibuka, pintu neraka ditutup, dan setan pun dibelenggu." (HR. Al Bukhari dan Muslim)

Namun, ternyata syetan memiliki saudara-saudara yang bebas berjalan-jalan dan jumlahnya tidak sedikit di bulan Ramadhan. Siapa mereka?

Baca Juga : Awali Puasa sesuai Komando Pemimpin

Allah Subhanahu wa Taala berfirman:

"Sesungguhnya orang-orang yang boros itu adalah saudara-saudaranya syetan" (QS Al Isra : 26-27)

Ketika menjelaskan ayat ini, para mufassir sepakat bahwa sikap boros atau mubadzir bukanlah dinilai dari berapa banyak harta yang dibelanjakan. Bukan pula berapa banyak uang yang dihabiskan. Tetapi, dinilai dari untuk apa harta atau uang tersebut dibelanjakan. Sebab, meskipun banyak membelanjakan harta namun belanjanya di jalan kebaikan (misalnya sedekah atau infaq fi sabilillah), maka tidak termasuk boros dan tidak termasuk saudara syetan.

Baca Juga : Ternyata Jilbab Wajib di Agama Yahudi & Nasrani

Sebaliknya, meskipun yang dibelanjakan sedikit namun di jalan yang haram atau sia-sia, maka ia termasuk boros dan menjadi saudaranya syetan.

Halaman :


Editor : Bsafaat